Kamu kenapa ga pernah marah sama aku?
Aku kan sering jahat sama kamu..
Mengabaikanmu..
Tak pernah membiarkanmu mengisi hatiku meski yang aku rasa adalah terluka saat kau terluka karena aku.
Lagi-lagi ini tentang keyakinan yang kita pegang.
Manfred, kenapa tak kau tinggalkan saja aku yang selalu berusaha bersikap seakan kau hanya teman biasa.. kenapa kau tak cari saja atau pilih salah satu dari mereka yang begitu mencintaimu?
Hari ini aku terluka.. sangat terluka.. dan lagi-lagi aku kirimkan padamu sebentuk surat elektronik berisi curahan hatiku padamu. Aku selalu membuatmu terdiam, lalu menghiburku.
Kau mencintaiku.. terima kasih..
Aku..
Entahlah.. cinta ini tak akan direstui bahkan oleh langit sekalipun.
Kau begitu tahu sepinya hariku, hampanya hariku yang kuhiasi dengan senyuman yang aku lukis dengan payah.. dan tak sekalipun kau meninggalkanku, mengabaikanku.. tak pernah.
Mengapa begini?
Aku..
Harus apa?
😢
YOU ARE READING
Memar
General FictionKisah cinta picisan antara Sendu dan Dey. Mereka mempunyai cara masing-masing untuk saling memberi perhatian. Suasana gagal romantis yang tidak terlalu remaja karena mereka dipertemukan saat tak lagi berusia remaja, namun mereka sering kali tidak be...
