8

95.1K 5K 71
                                    

***

Flora dan ketiga temannya baru saja keluar dari kelas. Mengerjakan soal matematika di dalam selama dua jam membuat otak mereka hampir mengeluarkan asap. Kalo saja otak itu buatan manusia, sudah bisa dipastikan kepala mereka saat ini rusak tak bersisa karena otak yang meledak.

Flora menatap jam di pergelangan tangan kirinya, masih jam 10 pagi.

"Flo, makan yuk? Sumpah gue laper banget!" ajak Andine. Ia menyeret Flora untuk mengikuti langkah Anggi dan Fika yang sudah berjalan lebih dulu.

"Flo, sepulang sekolah, mau ke mana?" tanya Andine selama berjalan menuju kantin. Flo nampak berfikir.

"Mau langsung pulang deh, gue capek," jawab Flora.

"Lah kenapa gitu? Ini hari terakhir ujian kenaikan kan? Seenggaknya sambil nunggu raport dibagiin kita bebas, harusnya kita bisa terus main. Masa lo langsung pulang, Flo?" sahut Fika yang berjalan didepan mereka.

"Iya Flo, mumpung bebas, belum kelas 3 juga. Nanti kalo udah kelas 3 kan bakal sibuk, boro-boro mikir buat main, tugas aja makin numpuk, ngerti meh enggak," sambung Anggi tak mau kalah.

Flora tersenyum tipis menanggapi ucapan temannya. Flo juga pengen pergi main, tapi dia gak bisa. Besok adalah hari pernikahannya kan? Dia harus beristirahat di rumah, Om dan Tante nya juga pasti menunggu kepulangan Flo dengan cemas. Mereka pasti khawatir kalo-kalo Flo bakal kabur.

Flo, Anggi dan Fika tengah duduk manis di kantin sekolah, menunggu makanan mereka yang sedang dipesankan oleh Andine.

Tidak ada percakapan antara mereka bertiga, Fika dan Anggi sedang sibuk memandangi gadget nya. Membuat Flo pun memilih untuk menghidupkan iphone nya yang sejak pagi tadi ia matikan.

LINE!

Baru saja ia membuka aplikasi chating nya sudah banyak saja puluhan pesan yang masuk. Flora mulai membaca pesan dari yang teratas. 10 pesan masuk dari Dira.

Adira Caesar: Selamat istirahat yah, Flo. Besok hari terakhir ujian kan?

Adira Caesar: Selamat pagi, Flo. Semangat ujiannya, sayang sekali beberapa hari ini saya gak bisa antar-jemput kamu, kepercayaan orangtua soal mitos dahulu kala sebelum nikah bikin susah yah.

Adira Caesar: Flo, udah bangun kan?

Adira Caesar: Kamu udah berangkat ke sekolah?

Adira Caesar: Flo?

Adira Caesar: P

Adira Caesar: P

Adira Caesar: P

Adira Caesar: Semangat ngerjain soalnya yah, Flo.

Adira Caesar: Gimana soalnya?

Setelah membaca semua pesan dari Dira, Flo nampak berfikir, "Kenapa Dira jadi seagresif gini sih?", "Bukannya bikin gue jatuh cinta tapi malah bikin ilfeel.".

Sebenarnya sejak pagi Flora sudah mengetahui bahwa sejak malam Dira juga sudah mengirimnya pesan, tapi Flora benar-benar tidak berniat untuk membalasnya. Sekarang pun ia benar-benar malas untuk membalas. Flo lebih memilih untuk meninggalkan room chat nya dengan Dira dan memutuskan untuk membaca pesan dari Ilham yang belum sempat ia balas tadi malam.

Ilham Tampan: Flo, kok lama sih balesnya? :( Lo lagi ngapain? Ah yaudahlah, goodnight, mimpiin Ilham yah, Flo :*

Flora terkekeh kecil membaca display name akun Ilham. Sejak kapan, pria itu mengubah nama akunnya?

"Kenapa sih, Flo? Senyum-senyum sendiri?" tanya Andine yang sudah kembali dengan membawa dua mangkok mie ayam, dua mangkok nya lagi pakde Ujang yang membawa.

"Ahaha ini si Ilham, dia ganti nama line nya jadi Ilham Tampan, masa?" cerita Flora, ia masih terkekeh geli.

"Oh iya?" tanya Fika tak percaya. Gadis itu pun membuka aplikasi line miliknya, mengecek kontak line nya untuk memastikan ucapan Flora.

"Ahaha iya. Najis banget si Ilham, sok tampan," gumam Fika terkekeh.

"Gebetan lo tuh, Flo. Najong," sambung Anggi yang dibalas oleh kekehan kecil dari Flora.

Flora tidak ingin menimpali ucapan Anggi, dia lebih memilih untuk membalas pesan Ilham.

Flora C.O: Maaf Ham. Semalem gue lagi belajar, terus lupa mau bales chat lo, maaf yah.

Belum sempat Flora keluar dari roomchat, sudah ada tanda kalo pesan telah dibaca setelah itu beberapa detik kemudian, Ilham pun membalas pesannya.

Ilham Tampan: Udah selesai ujian nya yah? Iya gak apa-apa kok, Flo :)

Flora C.O: Cepet banget balesnya. Sekarang lagi dimana, Ham?

Ilham Tampan: Di ruang OSIS nih, ngadem. Kenapa? Lo kangen sama gue yah? Ahaha. Lo dimana?

Flora C.O: Idih ahaha. Gue lagi dikantin sama anak-anak.

Ilham Tampan: Oh, eh balik gue anter yah?

Flora berpikir. Ah jangan. Saat ini rumah Om dan Tante nya juga lagi sibuk untuk mengurusi acara pernikahannya besok. Kalo Ilham mengantarnya pulang, Ilham pasti bakal tau kalo besok Flo akan menikah.

Flora C.O: Eh gak usah. Udah yah, gue makan dulu.

Tanpa menunggu balasan dari Ilham, Flora pun kembali memasukan handphone nya ke dalam tas dan mulai menikmati makanan miliknya.

"Chat sama Ilham?" tanya Andine disela mengunyah makanannya.

"Iya," jawab Flo singkat sebelum memasukan sesendok mie ke dalam mulutnya.

"Pantes senyam-senyum sendiri," sahut Anggi.

"Dih biasa aja kok, kalian aja yang kepo, merhatiin gue dari tadi yah?" selidik Flora. Ia menatap teman-temannya satu persatu.

"Ahaha cuma ngeliatin mimik wajah lo doang dih," ujar Andine membela diri.

"Kepo ahaha," tawa Flora.

"Lo pada makan tapi ngoceh mulu, keselek tau rasa loh," ujar Fika angkat bicara.

"Udah bubar. Mamah Fika udah bersabda," celetuk Anggi diakhiri tawanya.

"Dibilangin juga, gak percaya," dumel Fika.

"Iya percaya kok, Mah. Yaudah abisin makannya dulu!" suruh Flora.

Kemudian mereka pun mulai diam, menikmati makanan masing-masing.




---
Gak tau deh mau ngomong apa :')


Love,
Agnes

FLORA (SUDAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang