Hai, ketemu lagi denganku Maribel Hearn. Kali ini aku yang sebagai narator. Dari cerita chapter sebelumnya, kami telah pergi ke Eientei bersama dengan Miko-san dan Futo-san.
Kami sekarang pergi ke Temple of Hermit untuk menemui Usami-san dan menyembuhkan lukanya. Saat kami dalam perjalanan ke Temple of Hermit, kami kembali ke bukit di mana aku dan yang lain bertemu dengan Miko-san dan Futo-san yang muncul tiba-tiba tanpa kita ketahui.
Bagi kami semua yang melihat, tahu kalau tempat ini hanyalah bukit biasa dan tidak ada hal yang aneh. Tapi saat kami sampai di atas bukit, Futo-san melangkah maju dan mengeluarkan kata-kata yang seperti sebuah mantra. Saat selesai mengeluarkan kata-kata, Futo-san melangkah sekali lagi dan tiba-tiba langsung menghilang! Kami semua sangat kaget akan Futo-san yang tiba-tiba menghilang.
Aku dan Alice serta Cirno dan teman-temannya pun bingung akan kepergian Futo-san, lalu...Miko-san juga melangkah maju dan menghilang juga. Saat kami tidak tahu harus apa, muncul suara Miko-san dari depan kami bagai suara dari ruang hampa yang bergema.
"Kalian harus masuk juga. Ayo masuk" Miko berkata
"Tapi....masuk ke mana?" Maribel bingung
"Benar kata Maribel-san! Tidak ada pintu ataupun sesuatu untuk kita masuk" Alice menambahkan bumbu akan kata-katanya Maribel
"Huh? Bukannya sudah di depan kalian ya pintunya? Kalian tinggal masuk saja" berkata dengan santai
"(Bagaimana caranya.....)" sweatdrop
"Miko-sama....mereka kan tidak tahu bagaimana cara kita masuk dan keluar" berbisik ke telinga Miko
"Oh iya....ah maaf~ baiklah. Cara kalian untuk masuk ke Temple of Hermit itu sangat gampang. Saking gampangnya sama seperti memakan habis lolipop dalam waktu 2 menit" Miko menjelaskan dari ruang hampa
"Jadi bagaimana?" Maribel masih bingung
"Caranya adalah dengan melangkah maju ke tempat di mana aku tadi menghilang"
"Setelah itu?" Alice bertanya
"Kalian akan bertemu dengan kami"
"Baiklah! Aku duluan" melangkah maju
"Maribel-san!" Alice memasang muka khawatirAku sebenarnya agak takut untuk mencoba, tapi! Untuk bisa menolong Usami-san, aku akan bertemu dengannya dan membawakannya dokter! Karena itulah aku tidak akan menyerah!
Aku mengikuti intstruksi yang dikatakan Miko-san dan benar apa yang Miko-san bilang! Saat aku melangkah maju, aku masuk ke tempat yang berbeda dan bertemu dengan Futo-san dan Miko-san yang berdiri menunggu kami semua masuk.
"Manusia luar yang berani. Aku suka kau" Miko tersenyum riang
"Eh?" Maribel tersipu
"Ah maksudku itu aku suka kau dalam artian semangatmu akan menolong temanmu" Miko mengedipkan mata
"Oh..." Maribel legaSaat aku berada di tempat berbeda, aku bisa melihat yang lain yang sedang kebingungan. Aku pertamanya bingung akan apa yang kulihat, lalu Miko-san bilang kepadaku.
"Ini adalah pembatas antara Temple of Hermit dengan Gensokyo"
"Jadi kita berada di...."
"Iya, sekarang kita berada di anatara Temple of Hermit dan Gensokyo"
"Apa ini sama seperti gap yang dipakai Yakumo Yukari?"
"Hmm...kalau gap yang dipakai Yukari....ya berbeda, karena ini hanya untuk membatasi Gensokyo dengan Temple of Hermit saja" Miko menjelaskan
"Oh...begitu" mengangguk mengerti
"Hey! Mau sampai kapan kalian semua berdiri bengong! Ayo cepat masuk! Nanti aku tutup loh pembatasnya" Futo teriak
"Ugh....sabar! (Baiklah! Ini tidaklah susah Alice!) aku datang!" berjalan maju ke arah suara FutoAlice yang berjalan maju menghilang dari pandangan Cirno dan lain sedangkan aslinya Alice sudah memasuki pembantas antara Temple of Hermit dengan Gensokyo. Saat sampai, Alice memasang wajah akan penasaran dan juga ragu-ragu. Saat dia kebingungan, terdengar suara Maribel, Futo, dan Miko.
"Alice-san datang" memasang muka luar biasa senang
"Huh?" menengok ke belakang
"Akhirnya si puppeter datang juga"
"Syukurlah Alice-san bisa melewatinya dengan percaya diri" senyum senang
"Eh...iya(sebenarnya apa yang terjadi?)" Alice masih bingung
"Sepertinya kau kebingungan ya, Alice" Miko ikut berbicara
"Ah iya...untuk beberapa hal, aku mempunyai banyak pertanyaan akan keadaan kita sekarang dan di mana ini?" Alice bertanya ke Miko
"Aku akan menjawabnya. Ini adalah pembatas dari Temple of Hermit dengan Gensokyo. Tempat ini hanya para Hermit yang bisa membuka pembatasnya dan kami di sini menunggu kalian semua masuk sebelum kami menutup pembatasnya" Miko menjelaskan
"Jadi ini yang membuat Hermit susah ditemukan" Alice mengangguk mengerti
"Ya begitulah" Miko menhela napas
KAMU SEDANG MEMBACA
World That Still Unknown Gensokyo
FantasyUsami Renko adalah pelajar mahasiswi dari kampus Psikologi di Tokyo. Dia adalah gadis hyper-active yang ceria dan tomboy, selalu berkata kalau dia adalah bishoujo yang akan terkenal nantinya. Renko bukanlah gadis biasa, dia mempunyai kemampuan untuk...