Chapter 15: Secret Pass and Lucky Rabbit,Tewi

22 1 0
                                    

Tempat yang gelap dan juga sempit,itulah yang ada di benak Maribel. Tidak hanya Maribel,tapi yang lain juga berpikiran sama,tempat yang dibilang adalah jalur menuju Eientei,ternyata tempat bawah tanah.

"Apa benar ini tempat rahasianya?"
"Sepertinya sih begitu,dari bau milik Tewi. Ini tempatnya"
"Penciuman kelinci,emang sekuat itu ya? Bukannya pendengaran yang tajam?"
"Eh? Sebenarnya kami kelinci memiliki penciuman tajam juga,seperti bisa mencium bahaya dan juga makanan" bangga
"Ohh..."

Sebelum kami menemukan tempat ini,kami menyelidiki terlebih dahulu,tempat dimana Tewi sering muncul di hutan bambu,setelah 1 jam mencari,kami semua menemuka satu jalur rahasia saat Cirno jatuh ke sebuah lubang jebakan,ternyata di bawah lubang jebakan ada sebuah pintu masuk kayu tua.

"Aduh....sakit sekali....apa-apaan sih tuh kelinci,pakai lubang jebakan segala...." usap pantat
"Cirno! kamu nggak apa-apa?" Wriggle teriak
"Iya,aku tak apa-apa!" Cirno membalas
"Mystia akan menarikmu keluar"
"Tunggu! lebih baik kalian juga masuk ke lubang jebakan"
"Huh!? kepalanya udah kebentur cukup keras ya? Kita di suruh masuk ke dalam lubang jebakan untuk apa coba?" Futo berkomentar
"Ah!? Apa mungkin Cirno menemukan pintu rahasia Tewi?" Reisen menyimpulkan
"Benar begitu!?"
"Cirno-chan,apa kamu menemukan sebuah pintu di sana?" Daiyousei teriak
"Iya" menjawab
"Ok,sudah jelas. Ayo semua kita masuk ke dalam" Mokou semangat

Lalu semua langsung masuk ke dalam lubang jebakan satu persatu. Dari yang kecil sampai yang besar,secara hebatnya lubang yang di buat oleh Tewi lebih luas daripada biasanya. Alice ingin sekal menanyakan pertanyaan kepada Reisen,tapi kayaknya itu bisa di ucapkan lain kali.

Tidak terduga,pintu yang dibuat sebagai tempat rahasia tidak tahunya di dalamnya lebih bersih dan juga terang. Dari pintu yang terlihat tua,ada jalan bawah tanah yang diterangi oleh lampu yang di tempel di dinding tanah. Sepertinya dia sangat serius dengan membuat pintu rahasia untuknya kabur sesuka hati sampai bagus dibikinnya.

Setelah 10 menit berjalan,mereka menemukan pintu lagi yang tertulis Eientei

"Apa mungkin setelah melewati pintu ini kita bisa masuk ke Eientei?" Maribel bertanya
"Mestinya sih begitu,karena ini Tewi yang buat" Reisen menjawab
"Jadi kita tinggal buka dan jreng~jreng~ sudah sampai Eientei~ gitu?" Mokou tertawa kecil
"Tapi bukannya aneh ya kalau kita dapat menemukan tempat ini dengan gampangnya tanpa ada jebakan ataupun halangan sedikitpun?" Alice berpikir
"Benar juga..."

Semua langsung bermuka serius dan saling berpikir apakah benar diluar pintu ada musuh?

"Kalau begitu aku punya rencana" Maribel bersuara
"Eh?" semua pada melihat Maribel
"Bagaimana?" Miko bertanya
"Reisen memiliki kemampuan membuat ilusi dan juga pendengaran kelinci kan sangat bagus,jadi kita bisa menggunakan kekuatan itu untuk bisa mengetahui apakah ada orang di balik pintu itu,dan kalaupun ada orang Reisen bisa memberikan ilusi ke musuh dan kita secepat mungkin masuk kediaman Eientei"
"Oh ide bagus tuh" Mokou setuju
"Tapi kalau gagal?" Tojiko langsung menjawab
"Kalau gagal,kita bisa menggunakan kemampuan kegelapan milik Rumia,atau tidak boneka peledak milik Alice-san" menjawab dengan senyum
"Hmmm....kalau begitu,aku ikut rencanamu"
"Baiklah ayo kita lakukan!"
"Ayo!" semua semangat

Lalu Reisen mulai konsentrasi dengan pendengarannya. Sesuai dugaan Maribel,terdapat beberapa penjaga(Kelinci). Keberadaan Maribel dan kawan-kawan berada adalah di teras belakang danau buatan untuk ikan koi. Terdapat 5 orang di teras dan juga di dalam kediaman Eientei. Teras belakang berhubungan dekat dengan gerbang depan dan belakang,dan jika kalau rencana gagal pasti bikin keributan.

"Jadi gimana?"

Dengan wajah cemas Reisen menjawab

"Ada 5 orang di dekat pintu keluar ini,dan tempat kita akan keluar adalah teras belakang Eientei yang berhubungan dengan gerbang depan dan gerbang belakang Eientei"
"Jadi kita terjebak di tengah-tengah ya...."
"Tidak apa,kita akan melaksanakan rencananya"
"Huh? sudah gila kau!?"
"Tidak,tentu saja tidak. Sesuai yang kurencanakan,kita akan keluar dari sini dan masuk ke dalam kediaman Eientei"
"Bagaimana kau bisa bersemangat begitu? Kita sudah jelas-jelas akan langsung ketahuan dan juga ditangkap!"
"Kita akan menggunakan kemampuan Alice-san"
"Eh!?" bingung
"Gimana caranya?"
"Jadi,pertama-tama kita menggunakan Shanghai doll sebagai umpan untuk mengecoh para penjaga dan yang berada di kediaman dan setelah kita masuk,kita gunakana kemampuan Reisen untuk membuat semacam tembok ilusi di sekitar kita untuk kita bisa masuk dan lewat sepuasnya"
"Oh begitu. Dengan membuat tembok ilusi,kelinci dan penjaga akan terkena ilusi akan apa yang mereka lihat dan tidak tahu kalau itu kita,kan?" Alice menyimpulkan
"Tepat"
"Kalau begitu ayo kita lakukan. Sudah tidak waktu lagi,kan"
"Iya,mari kita lakukan rencana kedua!"

World That Still Unknown GensokyoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang