PART 2

1.5K 78 4
                                    

Pagi harinya keluarga Tanumihardja sedang sarapan sebelum melakukan aktifitas mereka sehari-hari. Setelah sarapan mereka berangkat melakukan kegiatannya hari ini tetapi tidak dengan anak gadis ini.

Melody beranjak dari duduknya masih mengenakan piyamanya lalu kembali ke kamarnya tanpa mengucapkan sepatah kata pun kepada anggota keluarganya.

"mel mau kemana?" Tanya Shania.

"ke kamar, tidur" ucap Melody jutek kembali melanjutkan jalannya.

"gak ke kampus? Katanya ada rapat hari ini" ucap Shania memperhatikan raut wajah anak gadisnya.

"males" ucap Melody masuk ke dalam kamarnya.

Shania menoleh ke Ve yang duduk di depannya "adik kamu kenapa lagi Ve?" Tanya Shania.

Ve mengangkat kedua bahunya "gak tau" ucap Ve datar dan beranjak dari duduknya.

"Ve berangkat dulu bund, yah. Assalamualaikum" ucap Ve keluar rumah yang sebelumnya mencium punggung tangan kedua orang tuanya.

Shania pun menghela napas kasarnya melihat sikap kedua putrinya yang sepertinya mereka bertengkar lagi.

Bobby memegang bahu Shania "gih, Tanya ke Melody baik-baik, kayaknya mereka berantem lagi deh" ucap Bobby terseyum, Shania pun mengangguk.

"yuk dek berangkat" ucap Bobby kepada Nabilah.

"aku berangkat dulu ya bund. Kamu yang Sabar ya" ucap Bobby mencium kening Shania.

"iya, hati-hati yah" ucap Shania mencium punggung tangan Bobby.

"bunda, dedek berangkat dulu ya" ucap Nabilah mencium punggung tangan Shania.

"iya sayang, yang bener ya belajarnya. Jangan isengin temennya lagi ya" ucap Shania mengelus kepala Nabilah lalu mencium pipi putri bungsunya.

"yaudah kalo gitu. Yuk sayang" ucap Bobby menggandeng tangan Nabilah menuju pintu rumah di antar oleh Shania.

"hati-hati ya kalian" ucap Shania melambaikan tangannya.

"iya bunda, assalamualaikum" teriak Nabilah dari dalam mobil lalu melambaikan tangannya ke Shania.

Nabilah pun berangkat ke sekolah bersama ayahnya dan Shania masuk ke dalam rumah yang sebelumnya sudah menutup pintu.

Shania langsung menaiki tangga menuju kamar Melody untuk menanyakan apa yang terjadi sama mereka.

TOK

TOK

Shania mengetuk pintu kamar Melody.

"masuk" ucap Melody dari dalam.

Shania pun masuk ke dalam kamar Melody dan langsung duduk di tepian ranjang sebelah Melody yang sedang tiduran memunggunginya.

"berantem lagi mel? Hem?" ucap Shania mengelus kepala Melody dari belakang.

Melody mengubah posisi tidurnya jadi menghadap ke Shania lalu memeluk perut Shania menenggelamkan kepalanya disana.

"kakak nyebelin" ucap Melody suaranya tertahan.

"kenapa lagi sih?" ucap Shania masih setia mengelus kepala Melody.

Melody mendongakkan kepalanya melihat wajah Shania "kakak nyebelin bunda, kakak nyebelin huhu" ucap Melody menangis.

"eh.. kok malah nangis sih, coba cerita sama bunda sini, apa yang terjadi sama kalian?" ucap Shania mendudukkan Melody di kasur.

Melody menghapus air matanya lalu bersiap untuk bercerita.

#FlashbackON

Malam hari setelah kepulangan Lidyo dari rumah keluarga pak Tanu. Melody langsung menuju kamarnya membuka laptopnya untuk melihat bahan-bahan rapat yang akan di adakan esok hari.

The Dark Umbrella (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang