"Woy!! Woy!! Ada pengumuman nih, woy!!" Ucap Reza- ketua kelas XI-2. Dia memukul papan tulis menggunakan penggaris kayu agar kelas hening untuk sejenak.
Kelas kalau sudah tidak ada pelajaran pasti ramai dan gaduh. Ada saja tingkah para murid. Ada yang tidur dikelas, nyanyi bareng pake gitar, nonton film bareng di laptop, kejar-kejaran, kata-kataan nama orang tua lah, ada yang sibuk baca novel, ada yang sibuk rebutan idola ngaku-ngaku kalau si idol itu pacarnya lah suaminya lah, pokoknya macem-macem deh. Dan satu lagi nih, kalau kelas lagi jam kosong pasti murid-murid langsung memebuat kelompok entah kadang hanya sekedar untuk menggosip.
"Pengumunan apaan, Za?" Tanya Adelia dengan antusis. "Ah, pasti pengumuman libur ya? Libur tlah tiba, libur tlah tiba, Hore!! Hore!! Hore!!"
"Apaan sih lo, Del. Pikiran lo libur mulu. Kan kalo libur, kaga dapet duit jajan." Ucap Asya, tangannya dengan leluasa menoyor kepala Adelia.
"Ih, apaan sih lo. Sirik aja." Adelia menatap Asya sambil mencibirkan bibirnya.
"Et dah, lu berdua kaya betina lagi beranak dah, dengerin dulu makanya." Reza akhirnya angkat bicara lagi, "Heh itu yang di pojok, jangan nonton bokep mulu, dengerin gue mau ngomong."
"Anjing, siapa yang lagi nonton bokep, tai. Orang kita lagi nambah wawasan buat masa depan." Ucap salah satu murid dengan menunjukan cengirannya.
"Masa depan? Maksudnya apaan?" Tanya Lula dengan wajah polosnya.
"Yaelah, buat masa depan kita nanti di ranjang lah sayang." Sahut Alvin dengan tanpa dosa.
"Anjir!! Dasar otak mesum!!"
Begitulah pikiran para gerombolan cowok-cowok dipojok kelas, tempat mereka sering disebut dengan sarang penyamun. Karena otak mereka benar-benar mesum semua.
"Cepetan bilang, apaan pengumumannya."
Susana kelas yang tadinya ribut menjadi hening.
"Jadi gini, hari Rabu bakalan diadain class meeting. Perkelas wajib ada perwakilan lombanya, kalo kita ga ikutan lomba, kelas kita kena denda gocap per perlombaan." Jelas Reza.
"Lombanya ada apaaan aja?" Tanya Bella.
"Lombanya ada basket, futsal, tarik tambang, lari estafet sama yel-yel kelas."
"Oke fix, gue mau ikutan futsal!" Ucap Alvin dengan lantang.
"Oke, siapa disini yang mau ikutan lomba? Yang mau ikutan angkat tangan." Tutur Reza dengan tegas. "Mel, tolong catet siapa yang mau ikutan lomba."
Amel sebagai sekertaris menganggukan kepala, dan mencari kertas untuk mencatat daftar murid yang ingin mengikuti perlombaan.
"Yang mau ikutan lomba basket siapa? Angkat kaki! Eh angkat tangan!" tanya Amel sambil memengangi pulpen. Dan satu persatu murid mulai mengangkat tangannya.
Starla yang sedang asyik memainkan ponselnya, akhirnya mulai tertarik dengan obrolan ini.
"Starla, lo mau ikutan apaan?" Tanya Reza.
"Hm, gue lari estafet aja deh." balas Starla dengan santai.
"Yes!! Gue sama Lula sekelompok sama lo, La." ucap Adelia heboh.
"Bacot lo," tukas Starla cuek, lalu dia lanjut memainkan ponselnya.
Ujian Akhir Semester telah usai. Seperti biasa, setelah UAS selesai dilaksanakan, pasti anak OSIS mengadakan acara class meeting. Acara yang berisikan perlombaan antar kelas yang bertujuan untuk mengeratkan kekompakan antar kelas.
Perlombaan yang biasa diadakan diantaranya yaitu perlombaan yang menjurus ke bidang olahraga seperti futsal; basket; tenis meja; tarik tambang; yel-yel antar kelas; kebersihan kelas; dll.
Perkelas wajib ada perwakilannya untuk mengikuti perlombaan tersebut. Jika satu kelas tidak perwakilan lomba, biasanya kelas tersebut dikenakan hukuman. Hukumannya adalah membayar Rp 50.000,00 /kelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My Star-La
أدب المراهقينHanya sebuah cerita biasa yang terinspirasi dari kata BENCI, CINTA, dan DENDAM. Karena sebenarnya, cinta dan benci itu saling berkesinambungan. Cerita ini menceritanya sebuah kisah cinta anak SMA yang diselimuti oleh dendam. Dendam yang berawal dari...