limabelas.

2.6K 168 1
                                    


Prilly berjalan dengan anggunnya menuju ruang kantornya. Pesona nya menyebar dari ujung rambut hingga ujung kakinya. Memberikan senyum termanis yang ia miliki kepada setiap orang yang menyapanya ataupun hanya melewatinya.

Mood nya benar-benar naik. Entah kenapa gadis itu serasa seperti telah terlahir kembali. Sejak tadi pagi semuanya berjalan dengan tanpa hambatan. Ia bangun dengan semangat baru yang membara.

Hari ini tepat satu bulan setelah gadis itu keluar dari rumah sakit. Saat itu ia benar-benar terlihat seperti ingin mati. Pingsan dan kembali sadar setelah seminggu terbaring tidak sadarkan diri di rumah sakit. Ia berusaha untuk bekerja namun tubuhnya menolak. Karena itulah terjadi kekacauan dalam tubunya. Di diagnosa terkena typus sampai harus bedrest dan membuat sekretaris nya kerepotan setengah mati.

Orang tuanya kembali ke Indonesia sehari setelah mendengar berita tentang anak perempuan mereka yang terbaring lemah di rumah sakit. Setelah itu di paksa kembali karena sang anak siuman dari tidurnya dan berpikir bahwa kondisi nya bukanlah kondisi yang harus di khawatirkan sekali.

Memang gadis aneh.

"Selamat pagi nona."

Ali menundukan kepalanya disaat Prilly melewati meja sekretarisnya.

"Selamat pagi Ali. Lo baik?"

Prilly berhenti di meja sekretarisnya lalu menempelkan kedua sikunya di atas meja. Menempelkan tangannya di pipi lalu tersenyum lebar layak nya anak kecil yang telah di beri seribu permen.

"Ada apa nona? Anda terlihat berbeda hari ini. Apa semuanya berjalan dengan baik?"

Senyumnya kembali melebar. Mendengar pertanyaan dari Ali membuat hati Prilly semakin senang. Rasanya seperti ia akan mendapatkan semua kebahagiaan yang ada di dunia ini.

"Gue seneng banget hari ini. Entah kenapa tapi kayaknya hari ini kita bakal dapet kontrak kerjasama sebesar satu milyar."

"Ah begitu. Apa itu yang membuat nona senang?"

"Hmmm no no no."

"Lalu?"

"Tebak hari ini hari apa?"

Ali terdiam. Ia tidak tahu apa jawaban yang di inginkan Prilly. Seingatnya hari ini bukanlah hari ulang tahun perusahaan, bukan juga hari dimana akan terjadi penandatanganan kerja sama yang menguntungkan bagi Latuconsina Group, di ingat lagi hari ini tidak ada jadwal yang khusus untuk Prilly.

Lalu apa yang membuat gadis itu begitu senang hari ini?

"HARI INI ULANG TAHUN LO ALIANDO SYARIEF!!!"

Prilly berteriak sambil melompat-lompat. Suara ketukan high heels nya terdengar nyaring di seluruh sudut ruangan. Senyum nya merekah, matanya membulat lebar memperlihatkan sebuah kilatan kebahagiaan di maniknya.

"Ulang tahun gue?"

"Iyaaaa!!! Happy birthday to you Happy birthday to you Happy birthday Happy birthday Happy birthday ALI!!"

Gadis itu bernyanyi lagu selamat ulang tahun dengan nada ceria. Sedari tadi kakinya terus membuat suara dengan ketukan lantai.

Sangat bersemangat.

"Makasih."

Saat ini respon yang di berikan Ali tidak sesuai dengan apa yang di inginkan Prilly. Membuat gadis itu tiba-tiba merubah ekspresi wajah nya.

"Kok cemberut sih?"

Ali yang menyadari perubahan ekspresi Prilly pun langsung sigap bertanya. Apa ia melakukan suatu kesalahan?

Handsome PsychopathTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang