#Riddle Story
Tebak hal ganjil dalam cerita ini
**
Sore ini aku bersama adikku park jihyun mencari udara segar disekitar pantai.
Pantai busan memang terbaik. setelah Kesibukanku akhir-akhir ini, aku membutuhkan udara segar dan sedikit refreshing. Jihyun membawa handycame dan berkata akan merekam semua yang aku lakukan hari ini
''hyung.. aku ingin makan malam daging wanchu'' pintanya
''ya! Kau merusak handphoneku kemarin dan sekarang ingin ku traktir? Kemari kau''
''oh hyung, aku merekam ini. Fans akan kecewa jika mengetahui kau adalah seorang kakak yang selalu menindas adiknya''
''kau yang selalu menindasku pabo''
Bahkan jika ia harus membuatku terdesak karna melakukan hal yang tidak seharusnya direkam. Ia akan membuatnya sebagai ancaman. Sial, tetapi karna inilah kami sangat akrab.
Jihyun adikku, tumbuh dengan baik di tahun ini. Diusianya yang ke 20 (berdasarkan usia korea) tingginya telah melampauiku. Entah akhir-akhir ini Dia mengingatkanku pada seorang anak laki-laki yang menjadi rekan kerjaku di grup. Mereka sama-sama menyebalkannya.
Oh good, Bahkan saat aku bekerja atau pulang kerumah, aku tidak pernah lepas dari penindasan anak SMA.
Sekedar info, tempat tinggal kami tidaklah jauh dari pemandangan ini. sejak kecil kami akan pergi kesekitar pantai sebelum makan malam, lalu membuat suatu permohonan saat matahari tenggelam.
''di hari ini.. aku berharap adikku jihyun bisa lulus ujian dengan baik. Menghentikan semua ulahnya. Dan menyayangi Park Jimin sebagai kakaknya''
''woaa permohonan yang baik tapi semuanya berat''
''apa permohonanmu hari ini?''
''aku? Aku berharap kakakku Park Jimin berhenti menangis karna cinta bertepuk sebelah tangannya''
''ya! Bagaimana kau tau itu?''
''semua orang menyaksikanmu kemarin malam. kau menangis dibalkon sambil menatap langit, apa kau pikir kau itu bintang drama?''
''ya! Kau tidak bisa merekam kata-katamu tadi, berikan kameranya padaku!'' aku berusaha merebut kamera ditangannya. Anak ini, aku tidak tahu apa yang akan dia lakukan.
Jihyun hanya terkekeh dan berlari mendahuluiku sebelum ia mengucapkan kata-kata terakhirnya dan mematikan kamera.
''aku harap kau bisa bertemu seorang wanita yang kau cintai! Jiminie hyung.. hwaiting!'' lalu berlari ke rumah meninggalkanku yang masih mengatur nafas karna berusaha mengejarnya.
''Anak itu..''
Tanpa kupedulikan lagi, Aku mulai berjalan beberapa meter menjauh dari lokasiku tadi. Seketika perasaanku mulai nyaman saat memandangi panorama laut, sungguh indah. Ini membuatku tenang. Mungkin berjalan-jalan sebentar lagi akan membuat moodku sempurna.
Tiba-tiba ditengah perairan terlihat seorang gadis sedang melambai-lambaikan tangannya kearahku. Tidak begitu jelas karna hari mulai gelap dan ia hanya menampakkan bagian kepalanya saja. Samar-samar ia seperti meneriakkan sesuatu. Namun Yang paling mencolok hanyalah tangannya terus melambai-lambai.
Apa dia sedang menyapaku? Mungkin dia hanya berusaha ramah.
Akupun tersenyum dan membalas lambainnnya, namun gadis itu terus melambai-lambai sampai akhirnya ia menghilang dibalik dalamnya lautan.
Sayang sekali, padahal aku ingin berkenalan dengannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Creepypasta [BTS]
Mystery / ThrillerKumpulan BTS Creepypasta/Riddle [] Terinspirasi dari beberapa urban legend