Apa jadinya jika kamu di mintai pertolongan oleh orang yang kamu cintai ?
terlebih di mintai pertolongan agar dia bisa kembali rujuk dengan kekasihnya
Itulah yang di rasakan Lily Walker yang harus membantu pembalap motogp Marc Marquez agar bisa ruj...
"Lily," tariak seorang laki laki dari dalam paddock. Lily menoleh ke asal suara senyum mengembang di wajahnya tak kala melihat sosok yang di cintainya itu mendekat padanya.
Race kali ini Marc berada di posisi 1 dan menambahkan poinnya semakin keatas jauh dari rival rivalnya.
"Keliling sirkuit yuk," ajak Marc sambil merangkul pundak Lily. Canggung itu yang Lily rasakan sekarang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kamu gak capek ?" Tanya Lily lembut sambil melepaskan tangan Marc yang ada di pundaknya. Namun Marc malah mengeratkan rangkulanya, "Marc istirahat dulu sana,kalau kamu kecapekan nanti sakit," protes Lily.
"Kamu itu teman rasa pacar yah."
Skak Perkatakaan Marc barusan mampu membuat Lily terdiam. Pandangan matanya tertuju pada Marc yang tengah menatapnya sambil terseyum. Namun ekspresi Marc berubah dia terlihat berpikir dan mulai bicara.
"Tapi kalau aku boleh tanya kamu sudah punya pacar apa belum ?" Tanya Marc.
"Belum," jawab Lily santai Marc mengerutkan dahinya.
"Gak punya seseorang yang kamu cintai gitu ?" tanya Marc lagi seakan belum puas dengan jawaban Lily sebelumnya.
"Kalau itu punya," kata Lily sambil memandang Marc.
'Dan orang itu adalah kamu Marc' lirih Lily dari dalam hati.
"Siapa ?" Tanya Marc penasaran.
'Oh tuhan...harus jawab apa aku sekarang'
"Hei kenapa diam, jangan jangan kau suka padaku yah," goda Marc sambil mencubit pipi Lily.
"Apaan sih Marc," protes Lily. Melihat tingkah Lily barusan Marc tersenyum puas," kok ketawa sih," kesal Lily.
"Jujur aku sama Sara gak pernah seperti ini sebelumnya jadi seru aja," kata Marc.
Parkataan Marc barusan membuat Lily sedih.
"Hubungan macam apa yang sedang kau jalani sekarang Marc ?" gumam Lily.
Marc memandang Lily dalam...
"Entahlah," jawab Marc lesuh.
Tapi tak lama...
"Ly, nyanyi dong ?" kata Marc tiba tiba
"Kenapa tiba tiba minta aku nyanyi ?"
"Kata Marie kau sering menyanyi di pernikahan sahabat sahabatmu," kata Marc dengan wajah polos.
