(mulmednya Julian ⬆)
Happy reading.^^
Jangan lopa vote ya !!! ;)
🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭
Aula University...
Hiruk pikuk terdengar dari orang-orang yang akan menyaksikan pertandingan antara dua orang populer di kampusnya. Saat ini telah berdiri Kyle dan King yang sedang saling berhadapan.
"Kau yakin mau melawanku?" tantang Kyle sambil memutar bola basketnya.
King pun berjalan mendekat ke Kyle. "Aku tidak akan kalah ataupun mengalah padamu." King tersenyum menyeringai.
"Bagaimana kalau ku kasih pilihan kepadamu." Kyle menaikkan sebelah alisnya. "Jika kau menang, kau tidak akan mendapatkan Clara, tapi jika kau mengalah dan membiarkanku menang, kau akan mendapatkan Clara dan popularitasmu tentu saja bakal menghilang," tantang Kyle. "Bagaimana?"
Damn!!! King berpikir sejenak. Ia sudah memutuskan pilihannya dari semalam. Aku tidak boleh ragu-ragu lagi!!!
Melihat King terdiam membisu, Kyle tersenyum miring.
Dari arah pinggir aula, tak jauh sudah berdiri Clara. Ia menatap dengan tatapan bingung karena perbincangan mereka yang tidak begitu terdengar karena suara riuh dari orang-orang yang menonton. Saat tengah memperhatikan Kyle dan King, tiba-tiba dari arah belakangnya datang Claire dan menepuk pundaknya.
"Ada apa ini?" tanya Claire.
Clara hanya mengangkat bahu. "Tadi Kyle mangajaknya bertanding."
"Hah??" Claire terkejut. "Pasti karena kaukan?"
"Kok aku?" protes Clara. "Aku sendiri tidak mengerti dengan apa yang mereka ributkan."
Claire mendesah. Kembarannya ini memang agak sedikit polos dan kadang suka lemot. Ia pun hanya geleng-geleng kepala.
Back to pertandingan...
"Lalu siapa yang menjadi wasitnya?" tanya King.
"Bagaimana kalau aku saja?" Damian yang datang bersama Claire, tidak sengaja melihat mereka berdua akan bertanding. Ia pun menawarkan diri untuk menjadi wasit mereka.
"Baiklah!" jawab King.
Kyle hanya menatap tajam ke Damian karena masih mencurigai identitasnya.
Damian tahu kalau Kyle sedang menatapnya dengan penuh selidik. "Hey, kau jangan menatapku seperti itu!" serunya.
Kyle pun berbalik badan dan tetap mengacuhkan Damian. Ia berjalan menuju posisinya begitu juga dengan King.
"Aku tidak tahu apa yang kalian pertaruhkan, tapi waktu kalian hanya dua puluh menit. Dan dimulai dari sekarang!" ucap Damian sambil menggerakkan tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Looking For LOVE [COMPLETED]
Novela JuvenilDalam tahap revisi.. (Akan dipublish ulang) Judul lama: King and The Lollipop Girl (SEQUEL Nat and Nic) Cerita dari 3 pasangan mencari sebuah cinta. Mereka adalah: King dan Clara, si gadis Lollipop; Queen dan Kyle, si lelaki pendiam dan dingin; C...