Happy reading😇
Awas typo bertebaran😆😆
Jangan lupa vote dan komentar yang bawel yaa😂😂
***
Setelah kepergian Salsha. Aldi, Kiki dan Iqbaal masih duduk di lapangan upacara mereka tidak melanjutkan hukumannya lagi. Toh tidak ada yang melihat mereka bertiga menjalankan hukuman dari pak Mamat atau tidak.
“Eh nanti besok malam ada balapan di tempat biasa, lo berdua mau pada ikut nggak?” tawar Iqbaal pada kedua sahabatnya.
“Hadiahnya apaan?” tanya Aldi.
“Hadiah utama motor NCR Leggera 1200 Titanium Spesial Edition yang harganya 1,7 milyar broh!”
“Wih! Boleh tuh, gue ikut deh!” sahut Kiki.
“Gue juga ikut!” timpal Aldi.
“Oke sip! Nanti gue daftarin lo berdua, oh ya malem ini pada jadi kan kumpul di basecamp? Jam setengah tujuh lo berdua harus udah ada di basecamp ya!” perintah Iqbaal.
“SIP!” jawab Aldi dan Kiki secara bersamaan seraya mengacungkan ibu jarinya.
Tak lama kemudian bell pulang sudah berbunyi. Ketiganya langsung bangun dari duduknya dan berjalan kearah tas yang mereka lempar asal di pinggir lapangan. Aldi menatap salah satu kelas yang baru saja gurunya keluar.
Beberapa saat kemudian orang yang di tunggu Aldi sudah berjalan keluar kelas bersama dengan teman sekelasnya. Ya, Aldi berniat untuk mengajak orang itu pulang bersama dengannya.
“Gue duluan ya!” pamit Aldi. Ia langsung menghampiri seseorang yang sudah ia tunggu sejak tadi tanpa menunggu respon dari kedua sahabatnya.
“Lah? Bukannya tadi dia bilang mau pulang bareng sama si cupu? Tapi kenapa dia malah nyamperin Caitlin?” heran Kiki saat melihat Aldi menghampiri Caitlin bukannya Salsha.
“Lo kayak nggak tau si Aldi aja! Dia kan playboy cap kaki buaya!” sahut Iqbaal seraya merapihkan baju dan rambutnya lalu tersenyum kepada siswi Middle Town High School yang membuat mereka berteriak histeris saat Iqbaal tersenyum kepada mereka. “Gue duluan ya!” pamit Iqbaal.
“Huft! Apa gue pulang bareng sama Salsha aja ya? Tapi kalau satu sekolah tau gimana? Bisa-bisa dia beneran pergi ke Paris!” Kiki mengacak-ngacak rambutnya frustasi.
Kiki bingung harus mengajak Salsha pulang bersama dengannya dan juga Nadine atau membiarkan Salsha pulang sendiri tanpa di antar oleh Aldi yang malah pulang bersama Caitlin bukan Salsha.
###
“Sal! Nanti malem gue jemput ya!” ucap Cassie mengingatkan Salsha untuk tidak lupa acara shopping mereka bertiga di Swan Collection.
“Jemput? Untuk?” tanya Salsha.
“Ish! Kita kan mau pergi shopping ke Swan Collection! Inget ya nanti malam jam setengah tujuh!” sahut Steffi.
“Oh oke!” Salsha sudah bersiap-siap untuk pulang bersama dengan Aldi. Ia tidak ingin Aldi menunggunya lama. Belum sempat Salsha keluar dari kelasnya, tangan Salsha sudah di cekal oleh Bastian.
“Gue anter pulang ya?”
“Eh? Nggak usah, Bas. Gue mau pulang bareng…” Salsha menghentikan ucapannya. Apa yang harus Salsha jawab? Ia tidak ingin Bastian tahu jika Salsha akan pulang bersama Aldi. Karena ia tidak ingin Bastian berantem dengan Aldi seperti waktu itu.
“Bareng?”
“Bareng…bareng Steffi lah! Ayo Cass Steff! Kita keluar bareng!” Salsha langsung menarik tangan Cassie dan Steffi untuk segera pulang.
KAMU SEDANG MEMBACA
With You
Novela Juvenil"Dulu gue emang cinta sama lo kak Aldi. Dulu gue emang sayang sama lo kak. Dan dulu gue emang berharap kalau lo punya perasaan yang sama kaya gue kak. Tapi itu semua dulu, dulu sebelum lo ngehancurin hati gue. Gue lebih baik mundur mulai dari sekara...
