Part 11 - Dare Rahasia

2K 159 30
                                    

Tumben banget ya, aku updatenya cepet?😆😆
Iya because aku nebeng hotspot di hp adik aku😂😂 *nggaknanya*

Banyak yang kepengen darenya cepet berakhir ya? Yaudah aku turutin😂😂

Happy reading😇😇
And sorry for typo's😉😉

###

Hari ini tepat hari ke-10 Aldi melaksanakan dare yang Iqbaal dan Kiki buat. Itu artinya besok Salsha sudah tidak akan menjadi pacar pura-pura Aldi lagi. Namun, semenjak Aldi mengenal Salsha, ia merasa nyaman jika berdekatan dengan Salsha. Perasaan apa yang Aldi rasakan untuk Salsha? Perasaan cintakah? Atau hanya sekedar perasaan nyaman sebagai teman? Entahlah.

Bertepan hari ini juga Caitlin berulang tahun dan akan mengadakan pesta besar-besaran di rumahnya. Aldi juga berniat untuk menyatakan perasaannya pada Caitlin saat pesta ulang tahunnya nanti malam.

Saat ini CJR tengah berkumpul di gudang belakang sekolah, yang kali ini menjadi tempat bersembunyi mereka untuk bolos upacara bendera. *janganditiruguys:v*

"Congrast! Lo berhasil ngejalanin dare dari gue dan Kiki sampai selesai!" ucap Iqbaal seraya berhighfive dengan Aldi.

"Congrast bro!" kini Kiki yang berhighfive dengan Aldi.

"Jangan panggil gue Aldi, kalau gue nggak bisa nyelesaiin dare dari lo berdua!" tutur Aldi membanggakan dirinya sendiri.

"Jangan lupa, dare dari gue, Al!" peringat Iqbaal.

"Selow! Nanti malam pas birthday party Caitlin, lo berdua akan liat pertunjukkan yang akan gue buat. Dan pastinya, W O W!"

"Dare? Pertunjukkan? Maksud kalian berdua apaan sih? Apa ada sesuatu yang gue nggak tau?" tanya Kiki penasaran.

"Ini loh Aldi, nanti malam mau nembak si Cait. Iya nggak, Al?" buru-buru Iqbaal memberi kode pada Aldi, agar jangan sampai Kiki tahu mengenai dare yang Iqbaal buat untuk Aldi.

"Iya! Dan mana kunci mobil gue?" Aldi menengadahkan telapak tangannya, meminta kunci mobil miliknya di kembalikkan.

"Nih!" Iqbaal melepar kunci mobil Aldi yang langsung di tangkap dengan sigap oleh Aldi.

"Lo berdua nggak lagi nyembunyiin sesuatu kan, dari gue?!" selidik Kiki. Ia merasa curiga dengan Iqbaal dan Aldi, sepertinya mereka merencanakan sesuatu yang tidak Kiki ketahui.

"Ya nggak lah! Lo curigaan banget sih, Ki?" sahut Iqbaal tenang.

"Eh! Itu udah pada bubar tuh upacaranya! Yuk cabut ke kantin!" ajak Aldi yang baru saja melihat dari jendela, bahwa upacara sudah selesai di laksanakan.

"Yuk!" semangat Iqbaal.

'Ada yang nggak beres nih sama dua curut ini!' ucap Kiki dalam hati.

***

Saat ini Aldi dan Iqbaal sedang mencari keberadaan Caitlin untuk membicarakan sesuatu hal yang penting. Tanpa Kiki, karena mereka berdua tidak ingin Kiki tahu, apalagi terlibat.

"Cait!" panggil Aldi.

"Ada apa? Tumben banget kalian nyariin gue pagi-pagi begini?" heran Caitlin.

"Nanti jam istirahat, lo jangan lupa kasih undangan ke geng Salsha juga, okey?" perintah Iqbaal.

"What?! Nggak! Gue nggak mau undang mereka semua ke Birthday Party gue, Baal!"

"Please, Cait. Lo juga pasti akan senang dengan hadirnya mereka nanti malam." bujuk Aldi.

With YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang