Sunyi ku rasa.
Malam-malam terasa amat panjang
Tak tahu lagi kemana aku kan berjalan.Aku berharap rasa ini akan sendiri menghilang.
Terkubur hanya menjadi kenangan.
Aku harap menemukan jalan tentangmuAku mendengar tawamu namun aku kesepian.
Aku lihat senyuman mu
Namun aku merasa buta.Aku sendirian
Tak tahu lagi apa yang harus ku ucap.
Berbelit semacam benang sutra di kemejamu.
Kemeja yang membuatku mengingat sosokmu.Kau.
Kau biarkan aku sendiri.
Berdiri tanpa setetes cahaya pun kau terangi.Aku sendirian.
Di belakang dirimu menjadi bayanganmu.
Bayangan yang kau acuhkan
KAMU SEDANG MEMBACA
Retorika Tak Terjamah
PoetryMencinta tanpa kata tidaklah seharusnya. Mengukir senyum saat sebenernya tak ingin ada. Melayangkan tanya yang tak pernah terjawab. Bukan.. Rasa selalu tahu kemana ia akan bertandang. Tidak ada yang salah mengenai tempat berlabuh. Hanya saja...