Aku merindukan seseorang yang dulu membuatku selalu salah tingkah.
-Tania Andara Alison-🐤🐤🐤
Tok..tok..tok..
"Ade makan dulu yuk de" ucap Farhan yang masih mengetuk pintu kamar Tania.
Merasa tidak ada tanggapan dari Tania-- Farhan langsung membuka pintu kamar Tania.
Dilihat adik perempuannya yang tengah tertidur sambil memeluk sesuatu.
Farhan mengambil sesuatu dari tangan Tania tersebut lalu melihatnya.
"Kamu harus inget semuanya de semua yang kamu lakuin sama dia itu indah" ucap Farhan.
Tania menggerakan tubuhnya dan mulai membuka matanya dilihatnya ada Farhan didepan matanya.
"Kakak" ucap Tania.
"Makan dulu yuk dari siang kamu belom makan malah tidur"
"Ini jam berapa?"
"Udah jam 4"
"Aku tidur lama juga ya"
"Emang dasar kebo"
Tania mencubit perut Farhan. "Rese banget jadi orang"
"Yaudah ayo makan dulu"
"Hmm"
Tania dan Farhan kini menuju ke meja makan sudah disediakan banyak hidangan yang di masak spesial oleh bi Sari untuknya.
"Wah banyak banget makanannya" ucap Tania.
"Bibi sengaja bikinin buat neng Tania biar cepet sembuh ya neng" ucap bi Sari.
Tania tersenyum. "Makasih ya bi"
"Sekarang kamu makan ya sayang yang banyak abis itu kamu bawain makanan ke rumah Ardit ya?" ucap Shawn.
"Kenapa aku dad?"
"Tante Evelyn bilang Salsa nyariin kamu ya biar kamu bisa main sama Salsa lagi"
"Salsa?"
"Hmm adik nya Ardit sayang yang masih kecil kamu suka banget main sama dia setiap hari"
"Oh ya? Lucu dad"
"Liat aja nanti pasti kamu langsung suka sekarang kamu makan ya"
"Ayayay kapten"
Tania bersama keluarganya memakan makanan yang sudah bi Sari buatkan.
Semua yang bi Sari buatkan adalah makanan kesukaan Tania makanya Tania sangat lahap memakannya.
Setelah makan Tania mengantar makanan ke rumah Ardit sesuai perintah Shawn.
Tania menenteng rantang berwarna hijau dan menuju rumah Ardit.
Tania memencet tombol bel rumah Ardit tak menunggu waktu lama seseorang membukakan pintunya untuk Tania.
Seorang wanita paruh baya sedang berada di hadapan Tania siapa lagi kalau bukan Evelyn-- mama Ardit.
"Tania tante kangen sama kamu" ucap Evelyn memeluk Tania.
Tania tersenyum. "Aku juga kangen tante kok oh iya tante ini ada makanan tadi bibi masak banyak soalnya"
Evelyn mengambil rantang yang disodorkan oleh Tania. "Makasih loh sayang"
KAMU SEDANG MEMBACA
Change
Teen FictionBEBERAPA PART DI PRIVATE FOLLOW UNTUK MEMBACA Seorang gadis bernama Tania Andara Alison yang menyukai tetangga sekaligus teman sekelasnya sendiri tapi dia mempunyai rasa malu untuk mendekati Ardit. Arditya Haekal Kalalo adalah lelaki yang cuek, ju...