34 END

1.3K 45 4
                                    

Author pov

Setelah telfonnya di matikan oleh Taehyung secara sepihak dengan cepat tuan park menyuruh bawahannya untuk segera melacak dimana Taehyung berada sekarang.

Dan tuan park merasanya perasaan yang tidak enak dengan keadaan putrinya dan Taehyung. Dia tau surat teror itu berasal dari Jimin. Dan dia merasa kalau semua ini biangkeroknya adalah Jimin.

Drrtt~~

'Halo?'

'Tuan park mereka berada di sebuah gudang dekat kampus Sooyoon'

'Baiklah detektif.kim aku akan segera kesana'

BIP!

Dengan cepat tuan park menuju ketempat dimana yang detektif kim katakan tadi.

"Appa kau mau kemana? Apa Sooyoon sudah ditemukan?" Tanya Hana dengan nada khawatir, disana sudah ada tuan kim dan nyonya kim, ditambah Jungkook Hana dan Nyonya Park.

"Aku akan menyusulnya sekarang, kalian disini saja"

"Aku ikut" semua melihat ke Tuan Kim.

"Anakku ada disana dan aku tidak bisa tinggal diam" terlihat kalau Tuan Kim mengeraskan rahangnya.

"Baiklah" tuan Park menghela napas.

"Hati-hati sayang" nyonya Kim memeluk tuan Kim, dan mendapatkan anggukan dari tuan Kim.

Setelah sampai ditempat tujuan terlihat gudang itu sangat gelap dan sepi. Tuan park dan tuan kim masuk kedalam sana dan tentu saja ada pengawal mereka disana.

Dan terlihat 4 orang terkapar di pintu masuk. Dan itu mendapatkan senyum bangga dari tuan Kim.

"Ini pasti karena anakku" tuan Park hanya memutarkan bola mata. Saat mereka masuk lebih dalam terdengar suara orang berkelahi, mereka semakin mendekat dan berjaga-jaga dan makin terdengar jelas.

"TAEHYUNG AWAS"

"Itu suara putriku, cepat kesana" tuan Kim berlari kearah lorong asal suara itu.

DOR!

DOR!

DOR!

Mereka terkejut dengan suara tembakan itu dan segera mempercepat larinya dan apa yang terlihat didepannya itu membuat tuan Kim lemas seketika.

Park Sooyoon

Anaknya. Sedang terkapar dengan badan bersimbah darah.

"PARK JIMIN APA YANG KAU LAKUKAN"

Jimin segera berlari dan keluar melalui jendela dan dengan cepat suruhan tuan Park mengejarnya.

Taehyung hanya melihat badan Sooyoon tak percaya. Apa yang dia lihat sekarang? Dia harap ini hanya mimpi!

"SOOYOONN!!" Teriak Taehyung.

****************

Semua anggota keluarga Sooyoon dan Taehyung sedang menunggu didepan ruangan operasi dan juga terlihat semua orang disana dengan wajah muram dan sembab kecuali nyonya Kim yang menangis seperti orang gila, melihat anak angkatnya sangat kecil kemungkinan hidupnya.

Pintu operasi terbuka dan terlihat semua orang terlihat mengharapkan penjelasan dari dokter tersebut.

"23.15 KST 20 Desember 2017, Park Sooyoon mengehembuskan nafas terakhirnya" seketika teriakan dan haru tangis terdengar di seluruh ruangan operasi.

"KAU BERCANDA KAN BANGSAT?!" Taehyung menarik kerah dokter itu dan hampir meninju muka dokter tersebut.

"Taehyung sudahlah" tuan Kim menarik anaknya itu supaya tidak berbuat berlibihan.

"Peluru itu sudah masuk kedalam jantungnya dan membuatnya meninggal, ditambah dengan bius dan segala luka yang ada dibadan Sooyoon membuatnya tidak bisa bertahan lebih lama untuk hidup lagi"

Seketika Taehyung melemas dan duduk dengan wajah di tekuk.

Sooyoon-ah
Aku sangat mencintaimu. Kenapa kau pergi? -kth


























Saranghae Sooyoon.

End

Cie dah end aja cie, makasih ye udah baca choose me sampe part end. Maap kalau sadending lagi galau soalnya maunya bikin happyend si tp ya gitu ga ngefeel

Choose me - Kim Taehyung ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang