ketujuh

94 15 5
                                    


Jika memiliki tak semudah jatuh cinta jadi biarkanlah aku hanya ingin jatuh cinta bukan memiliki.

Persaan Putri tercampur adukan oleh semua hal ini, yang harus dia ingat adalah menjauhi orang itu atau persahabatan kita yang hancur.

_Naufal_

•Putri
•gue mau nanya?

Apa

Gue suka sama lo
Lo mau kan jadi pacar gue

Ga

Bukannya lo suka sama gue?

Sejak kapan gue bilng gtu?

Put tolong kasih gue kesempatan

Gue bilng ga y ga

Kenapa put

Lo gak tau apa diluar sana ada yang cinta sm lo tulus tapi lo malah ska gue

Siapa?

Resti dia setia sama lo

Tapi gue g ska dia

Klo lo gk ska dia,knp lo maksa gue yg g ska lo juga sedangkan lo gk bisa maksa diri lo ska sma resti

Gue cm anggap dia tmn

Ydh lo anggap gue jg teman

Put ngertiin gue dong.

Lo yg gk ngertiin resti

Put
Plis
Put
Put
Put

Putri hanya membacanya dia kesal karena dia persahabatan nya hampir hancur dan lebih baik dia menjauhi Naufal dari pada Resti menjauhi nya.

Putri pun segera memberi tahu info ini pada Resti.

Resti

Gue udh ikutin yg lo mau res

Lo emng tmn yg baik put
Sebentar lgi gue jadian sm Naufal tnks

Sama sama res

'Mengorbankan persaan itu memang menyakitkan tapi itulah hidup'

Putri kembali teringat kepada will, apa kabar dengan will.

Putri mencoba tidur agar bisa bertemu dengan will di dalam mimpi dan menceritakan semua ini.

*mimpi on

Bunga bunga ini sudah mekar bunga dimana saat itu dia tanam bersama will.

"Putri kamu datang berkunjung lagi"sahut will

"Aku merindukanmu will"sahut Putri

"Whaa ternyata kamu sedang merindukan aku yang tak bisa kamu jumpai didunia nyata ya"sahut will

"Aku ingin sekali kamu hidup dalan kenyataan bukan hayalan"Sahut Putri

"Sabar suatu saat nanti kita bertemu dan kita akan hidup bahagia"sahut will

"Kita akan bahagia?bagaimana kita akan bahagia"sahut Putri

"Didunia nyata kita adalah dua sosok yang akan mencintai hingga suatu hari kamu akan melupakan aku yang hidup dimimpi"sahut will

"Jadi kita akan benar benar bertemu??"sahut Putri

"Tentu saja kenapa tidak??"sahut will

"Aku hanya takut kehilangan kamu will, cukup dia yang kubiarkan pergi tidak untuk mu"sahut Putri

"Dia siapa?"sahut will

"Dia adalah Naufal orang yang memcintaiku tapi aku tak bisa memilikinya"sahut Putri

"Kenapa"

"Temanku juga mencintainya jadi biarkan aku yang terlukai akan cinta dan persahabatan"sahut Putri

"Kamu jangan sedih Putri masih ada aku,ingat kita akan bahagia seperti sepasang merpati"sahut will

"Aku mohon will jangan pernah pergi lagi"sahut Putri

"Kita sepasang merpati putih Putri siapapun yang memisahkan kita akan sia sia karena takdir kita tetap akan bersama"sahut will.

"Aku percaya"sahut putri yang memeluk will tanpa sadar

Daun mulai berguguran dan kini musim gugur datang bersama kisah cinta takdir mereka ini,hari hari tak akan menyenangkan tanpa adanya cinta.

*mimpi off

Putri terbangun dan tersadar hari sudah pagi saatnya untuk sekolah tapi pelukan dalam mimpi itu masih hangat terasa begitu nyata.

"Will aku akan slalu menunggu mu"sahut Putri

Setelah mandi dan ganti baju Putri langsung menuju sekolah dengan mobilnya kini dia dibolehkan memakai mobil sehari saja .

Sesampainya disekolah,dia mengingat kata kata will bahwa mereka suatu saat nanti aku bertemu dan saling membahagiakan satu sama lain.

"Terima kasih atas waktu mengenalmu itu adalah hal terhebat yang sedang kujalani"sahut Putri dalam hatinya.

Bel tak lama berdering tanda pelajaran segera dimulai tapi Putri masih diprkiran.

Sesampainya dikelas suara heboh terdengar bahwa Resti sudah jadian tapi Putri tak sedikitpun peduli karena dia punya will.

Guru pun datang dan mulai memulai pelajaran kini kefokusan Putri tertuju pada pelajaran.

*bersambung

Revisi.

ARTI PERASAANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang