3rd page of memory

35 9 1
                                    

SOPA, Mengesalkan

Hari ini... Hari yang benar-benar membuatku ingin tertawa. Jeon Jungkook sedang di hukum oleh guru bahasa inggris kami. Kenapa aku suka sekali melihat dia kesusahan ya? Hukumannya sederhana, hanya meminta tanda tangan seluruh penghuni kelas ini namun cara mendapatkannya saja yang sulit.

Aku ingin mengerjainya seperti yang lainnya. Saat dia meminta tanda tanganku, aku menyuruhnya untuk meminta tanda tangan yang lain terlebih dahulu. Dia meminta tanda tangan yang lain terlebih dahulu, Tapi aku bukan yang terakhir. Aku tetap menyuruhnya meminta tanda tangan murid lainnya, kami berdua sama keras kepalanya sampai-sampai harus ada orang lain yang melerai kami. "Kim Yerin berikan saja tanda tanganmu. Kasihan orang ini, sudah Kena hukuman " ucap Jihye teman sebelahku, aku tetap diam. "Berikanlah... Kami semua sudah memberikannya " bujuk Jaehwa setelah beberapa menit, "Kalau begitu mintalah secara sopan. Aku tidak suka orang yang kasar " jawabku masih mengerjainya dengan cara lain, "Kim Yerin-ssi... Tolong berikan tanda tanganmu agar aku bisa menyelesaikan hukumanku secepat mungkin " ucap Jungkook dengan bahasa yang saangaaat sopan juga membungkuk sembilan puluh derajat. Aku puas, sangat puas. Aku memberikan tanda tanganku tepat saat bel istirahat berbunyi, yang berarti ia menjalani hukuman selama dua jam. Dia pergi beristirahat dengan wajah yang terkesan marah, mungkin padaku.

Saat aku dan Jihye ingin beristirahat teman satu kelasku memanggilku, "Kim Yerin, Apa kau tidak mendengar Apa yang dikatakan Jungkook tadi? " tanya Lisa, "tidak. Apa yang dikatakannya? " tanyaku penasaran, "dia menyebutmu Jasik " jawab Lisa, "Gaesakki! " kesalku pada Jungkook. Mungkin Aku akan menyebutnya seperti itu langsung di depannya nanti, tidak seperti dia yang menyebutku 'jasik' di belakangku.

Jeon Jungkook, Gaesakki!

_Memory_

Catatan Author:
Maafkeun Endi yang membuat karakter Jungkook jadi bangsat:'v

M E M O R YTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang