14th page of memory

9 4 0
                                    

Di kelas, tatapan mata

Pelajaran bahasa inggris. Pelajaran yang tidak kusukai. Tapi, aku tetap harus mengerjakan tugasnya bukan? Seperti sekarang... Kelompokku diminta untuk mewawancarai semua murid di kelas. Aku mendapat tugas yang sulit karena semua kelompokku sudah mengambil wawancara seisi kelas Kecuali penguasa kelas seperti pembully dan pria populer di kelas. Otomatis, akulah yang Harus mewawancarai mereka. Pembully itu bisa kulewati dengan mudah. Tapi salah satu pria populer itu, Jungkook. Aku agak gugup Tapi tetap kuhadapi

"Jungkook-aa... Bisa aku mewawancaraimu? " tanyaku saat melihatnya duduk sambil menggambar sesuatu, "silahkan " ucapnya menghentikan aktivitasnya. Dia sudah tau tugas yang diberikan guru, jadi aku hanya menyebutkan pertanyaan singkat, "warna? " tanyaku, "hitam dan putih " jawabnya, aku mengangkat alis mataku bingung dan dia Hanya menjawab serius. Kami bertanya jawab sambil bertatap mata. Jantungku berdetak cepat, namun aku berusaha untuk tetap terlihat normal. Wawancarku selesai, dia meninggalkan teman disebelahnya yang juga akan kuwawancarai. Berbeda dengan Jungkook, temannya bahkan tidak menatapku sama sekali. Aku seperti hanya suara tanpa sosok baginya. Mengesalkan.

Aku penasaran Apa Arti dari tatapan mata dari Jungkook itu. Aku mencarinya di naver. Apa itu berarti dia membenciku? Biasa saja? Menghargaiku? Atau menyukaiku? Agak ragu untuk mempercayai asumsiku yang terakhir, jika orang normal mungkin berpikir bahwa itu bentuk menghargaiku. Aku tidak normal kah? Kkk

_Memory_

Catatan:
Triple update. Huhu😅 Endi Harus marathon

M E M O R YTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang