Last Generation

13

Last Generation [ Chapter 13 ]

Cast : Krystal Jung ( Krystal Gremory ), Oh Sehun ( Sehun Rouler), Kim Jongin ( Kai Ozera)

Additional Cast : Kris Wu ( Kevin Gremory), Kim Junmyeon ( Suho Ozera), Park Hanna (OC), Park Chanyeol ( chanyeol Vandersmith), Irene RV (Irene Hathway/ Kim Juhyeon), Xi Luhan ( Luhan Rouler), Cheon Sera Sanders/ Sera Rouler ( OC),Sellena Gremory/ Lenna ( OC), Tiffany Hwang ( Tifanny Loudy)

Genre : Fantasy, Romance, Family, Friendship| Rating : PG17+ | Lenght : Chaptered

[Original Story By Christy Wu]

Disclaimer :

chapter ini berisi tentang percakapan ringan, jangan berharap konflik berat atau ketikan yang panjang. sekian terima kasih untuk kalian yang selalu menanti Last Generation *ketok palu*

Pagi dikerajaan Rouler sedikit berbeda hari ini. Bisa dibilang sedikit ramai dengan suara teriakan perempuan – perempuan cerewet yang berkedudukan sebagai Ratu dinegeri nan permai itu, jauh dari kata tenang seperti hari – hari sebelumnya. Jangan menanyakan siapa, yang tentu saja biang onarnya adalah Jesica, Sera, Irene, Victoria dan Tifanny yang sebenarnya hanya mengikuti kegiatan mereka dan mendengarkan setiap teriakan ibu – ibu cantik itu dengan senyuman yang membentuk bulan sabit dimatanya. Ibu – ibu cantik ini sudah sibuk didapur sejak pagi buta, mereka bangun lebih cepat mengalahkan para pelayan yang masih terlelap dikamar masing – masing.

Awalnya mereka tidak ada acara untuk masak bersama namun mereka berkumpul begitu saja didapur kerajaan dengan wajah seolah berkata ‘ apa yang kau lakukan disini ? ‘ , jawabannya sudah jelas karena ingin memasak setelah itu mereka menertawakan kekonyolan mereka sendiri dipagi buta. *ratu – ratu yang aneh*

“ Rubah tengil apa sayurannya sudah kau potongi semua, sebentar lagi sudah waktunya mereka bangun “ teriak Jesica yang masih sibuk dengan irisan tuna goreng dihadapannya.

Sera yang bertugas menyiapkan sayuran dibantu oleh Tifanny tak kalah berteriak nyaring tanpa memikirkan Imagenya sebagai ratu “ Sebentar lagi selesai, kau sendiri bagaimana patung Es? “

“ Tinggal satu gorengan telur lagi selesai, apa Croisandnnya sudah siap Irene ? “ tanya Jesica seperti kepala koki.

“ Siap dihidangkan Nyonya “ Irene melakukan hormat ala tentara karena tugasnya sudah beres yang dibalas anggukan dari Victoria disebelahnya. Mereka sedang membuat Nicoise salad dan Croisand untuk menu sarapan pagi ini. Mereka sepakat memilih menu itu karena setelah bertarung pasti butuh nutrisi dan gizi yang cukup untuk pemulihan kondisi.

“ Baiklah semuanya, ayo kita hidangkan dimeja makan “ Sera sudah menata setiap hidangan pada setiap piring dengan hiasan yang cantik. Mereka menyiapkan semua makanan itu sendiri tanpa dibantu oleh para pelayan. Ibu – ibu yang wajahnya awet muda ini begitu cantik mengenakan Dress yang Jesica bawa dari dimensi Manusia.

“ Aku akan membangunkan anak – anak dulu “ sahut Irene setelah sebagian sudah tertata dimeja makan mewah khas kerajaan.

“ Aku juga akan membangunkan lainnya “ Victoria segera mengikuti langkah Irene yang sudah keluar dari ruang makan.

Tak menunggu waktu lama satu persatu penghuni kastil itupun berdatangan dengan berbagai ekspresi. Dimulai dari Kai yang berjalan dengan setengah mata yang masih terpejam, untungnya Chanyeol yang masih dengan wajah Khas bangun tidur dan rambut sarang burungnya itu dengan kesadaran yang cukup baik hingga bisa menggeret ujung kaos Kai sampai duduk manis dimeja makan. Walau setelah itu Kai menelungkupkan wajahnya lagi untuk melanjutkan tidur.