Hanna Problem

1.2K 89 4
                                    

Cast : Hanna Vandersmith & Vandersmith Family

Genre : fantasy, comedy | Rating : G | Length : Ficlet

Disclaimer : Ini hanya story selingan aja, penjelasan tiap chapter yang gag bisa Christy jelasin ditiap chapter Last generation. Hampir sama seperti Kai – Hanna kemarin tapi kali ini kita akan mengulik tingkah aneh Hanna dan keluarganya. Dan siapkan penilaian kalian untuk Hanna kekasih Jongin dan keluarganya di kolom komentar.

“ pemadaman listrik semalam bukankah karena salah satu Tower tersambar petir ? bukankah petir sangat dahsyat ?“ Hanna menaik turunkan alisnya membuat Chanyeol memutar bola matanya malas.

****

Mobil putih Chanyeol memasuki pekarangan rumah yang dipenuhi dengan bunga mawar beraneka warna. Memarkirkannya dengan mulus kendaraanya sebelum memasuki rumah bersama Hanna yang mengekor dengan seragam sekolah lengkap dibelakangnya tampak asyik dengan ikan hias dalam plastik.

“ Ah kalian sudah pulang, bagaimana kabar kalian hari ini “ pemuda berwajah kotak dengan setelan jas biru armani menyapa mereka dengan suara Khasnya yang sedikit cempreng*pada tau kan cempreng itu apa dan siapa *. Bibir tipis, bulu mata yang melengkung, mata yang jernih serta dandanan yang stylis membuat semua orang terkecoh.

“ Ayah, sejak kapan ayah pulang ? “ pekik Hanna senang berlari kearah pemuda – ah maksudnya pria yang ternyata adalah ayahnya itu. Apa Christy lupa bilang kalau ayah Hanna sama Chanyeol ini juga ganteng lo, 11 12 sama Suho dkk.

Ayahnya tersenyum menyambut pelukan hangat dari putrinya Hanna, menyisakan Chanyeol yang mengedarkan matanya kesekitar mencari satu orang lagi yang selalu meramaikan rumah sederhana mereka. Entah kategori sederhana itu masuk dalam home teater, studio pribadi, area bermain bilyard, gym pribadi dan spa yang semua fasilitasnya terpenuhi dirumah itu sekelas dengan pelayanan bintang lima.

“ Mama dimana ? apa ia tidak ikut pulang bersama ayah ? “ tanya Chanyeol pada ayahnya yang masih memeluk dan menciumi putrinya Hanna dengan gemas.

“ Merindukan Mama, sayang “ senyum itu merekah begitu saja di bibir Chanyeol saat seorang wanita yang masih berpakaian glamor merentangkan tangan kearahnya. Tanpa menunggu perintah tubuh tinggi Chanyeol sudah menenggelamkan wanita itu dalam kukungannya. Demi celana pororo yang dipakai Jongin mereka hampir mirip remaja kasmaran yang baru saja bertemu dengan kekasihnya dari pada orang tua yang bertemu anaknya. Hanna dan Chanyeol memiliki orang tua dengan perawakan yang tidak sesuai dengan umurnya, bisa dibilang wajah mereka masih seperti anak 20 tahunan, lebih cocok dikatakan kakak dari pada orang tua.

“ Yakk jangan memeluknya lama – lama “ teriak seseorang membuat wanita dalam pelukan Chanyeol yang biasa ia panggil ‘ Mama ‘ itu memutar bola matanya bosan diiringi dengan kekehan Chanyeol yang membuat wajahnya semakin manis tanpa pemanis buatan.

“ Chen Vandersmith berhenti cemburu dengan anakmu sendiri” kelakar wanita itu.

“Cih siapa yang cemburu Victoria Vandersmith, aku hanya jengkel karena dia hanya memelukmu, apa kau tidak mau memeluk ayahmu ini Chanyeol Vandersmith “ pria yang kita sebut saja Chen itu merentangkan tangannya lebar dengan Hanna yang berdiri disampingnya kembali asik dengan ikan yang ia bawa.

Dengan langkah lebar Chanyeol menghampiri Chen dan memeluknya ala anak muda jaman sekarang. “ Astaga kenapa kau tinggi sekali, aku hampir tidak percaya kalau kau itu anakku jika warna matamu tidak hijau kebiruan melambangkan berkah yang diberikan keluarga Vandersmith dari Raja Suho “

Last GenerationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang