"Apa jack telah mengabarimu?" tanya dave.
"Belum. Mungkin besok" jawab sandra
"Kita harus cepat san, kalau kita lama kita bisa gagal" ucap edward.
"Aku tau. Tapi kita jangan terlalu cepat. Kita bahkan baru merancanakannya kemarin malam" ucap sandra.
"Kita juga harus membicarakan ini dengan jack karena kita akan menjalankannya berempat" ucap sandra lagi.
"Nanti kita akan bertemu dengan Jack. Beritahu dia san" suruh dave. Sandra hanya mengangguk lalu berjalan melengangg pergi menuju kelas.
***
"Bang... " panggil thea.
"Ada apa? " tanya lio.
"Abang pulang aja sama yang lain. Kasihan istri sama anak abang kalo abang lama disini" ucap thea.
"Tak apa thea, mereka udah biasa kok dirumah sendirian" ucap arka.
"Thea gak enak bang sama mereka. Thea gapapa kok disini ada varo, anak-anak, tristan dan daniel jadi kalian gak usah takut ninggalin thea" ucap thea meyakinkan para abangnya.
"Kita gak masalah disini lama-lama kok" ucap rio.
"Iya, gue juga seneng kumpul lagi" ucap lio. Thea menghela nafas melihat para abangnya yang terlalu over protektif.
Ia selalu berfikir bahwa ia hanyalah sebuah parasit dalam keluarganya yang hanya mampu membuat semua orang terbebani oleh dirinya.
****
Tepat sepulang sekolah sandra menghubungi jack. Tidak perduli sedang apakah jack disana.
"Hallo. Ke cafe nathan's sekarang. Kita akan membicarakan tentang recana kita" ucap sandra to the point.
"..."
"Tinggalkan saja dia. Dia bisa pulang dengan taksi"
"..."
"Aku tidak mau menunggumu jack. Kau bisa suruh dia pulang dengan taksi. Lagi pula dia sudah besar jack"
"..."
"Aku tidak mau tau. Kau berada di mall mana? "
"..."
"Itu dekat dan bisa ditempuh dalam waktu tigapuluh menit"
"..."
"Tidak bisa, kau pasti akan lama. Kau ini terlalu memanjakannya, lagi pula dia telah besar dia sudah bisa pulang sendiri bahkan dia bisa masuk club tiap malam"
"..."
"Ingat tigapuluh menit"
"..."
"Aku bisa bertanya dengan pelayan disana"
"..."
"Sudahlah waktumu tigapuluh menit"
"..."
"Kalau aku datang kau belum disana kau akan menerima sesuatu dariku " ucap sandra lalu menutup telponnya secara sepihak.
"Dia bisa? " tany edward.
"Selalu bisa. Dia akan datang dalam tigapuluh menit. Kita jalan sekarang pakailah jalan pintas agar lebih cepat" ucap sandra.
Dave mulai menjalankan mobilnya melalui jalan pintas yang dapat mempercepat perjalanan mereka menuju cafe hingga empat puluh lima kemudian mereka telah sampai di cafa tersebut.
Mereka memasuki cafe tersebut dan langsung mendapati jack yang duduk di bangku yang pernah diduduki sandra dan jack sebelumnya.
"Aku tidak terlambat kan? " ucap jack sombong.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Angels Or Demons [Slow Update]
Teen FictionKejam? Ya mereka adalah orang yang kejam. Baik? Mereka juga baik. Banyak orang yang menyebut mereka malaikat tapi mereka juga memiliki sifat iblis yang tak mengenal kata kasihan dan ampun terhadap musuh. I don't know how they could have this trait...