Sorry, I Love You [COMPLETED]

Antara Ari dan Nanda

Sudah sekitar 5 mnt yang lalu Ari, Aisyah, David dan kak Nanda berada di sebuah cafe terbuka. Mereka hanya diam dan saling tatap. Tak tau apa yang akan dibicarakan

"Ri, sejak kapan kamu kenal kak Nanda?" tanya Aisyah membuka bicara

"sebelum aku jawab itu, aku mau tanya sama Nanda. Apa alasan lo ngelakuiin ini karena salah paham itu?"

"salah paham lo bilang! Hahaha itu semua udah jelas dan lo bilang salah paham. Basi banget tau gak" kak Nanda tertawa licik

"ada apa sih Ri? Please jelasin semua ini" ucap Aisyah kesal

"gilak ya. Mereka udah saling kenal dan gue ga tau. Oh mungkin ini alasan kenapa kak Nanda ga suka hubungan gue sama Ari" batin Aisyah kesal

"oke, tapi jangan ada yang potong cerita gue. Biarin gue cerita sampai selesai" ucap Ari mengedarkan pandangannya

"udah buruan!" ucap David kesal

"jadi gue sama Nanda kenal sejak kita smp. Dia kakak kelas gue. Dulu kita berteman baik, gue, Nanda, Diva, Azka, dan Rama. Waktu itu gue suka sama Diva dan Azka tau itu. Gue berusaha deketin Diva tapi ternyata bukan hanya gue yang suka sama Diva. Rama juga suka sama Diva. Hingga suatu hari kita mengalami perselisihan"

Flashback

"main Truth or Dare? Berani gak?" tantang Ari

"berani lah" jawab Rama lantang

"oke. Gue punya pulpen. Gue puter nanti yang kena tunjuk yang kalah" ucap Azka lalu memutar pulpennya

Pulpen itu berputar dan berhenti menunjuk Ari

"mampus lo Ri. Truth or dare?" tanya Azka

"kalau lo berani mah lo harusnya pilih truth" ucap Diva menantang

"oke kalau gitu gue pilih truth" ucap Ari mantap

"siapa yang mau tanya?" ucap Azka

"gue aja. Jadi Ari Irham, diantara gue sama Diva adakah yg lo suka? Kalau ada siapa? Terus kalau gak ada, siapa yang sekarang ini lo sukai?" tanya Nanda telak

Ari menelan ludahnya kasar. Kalau dia jujur artinya dia harus membongkar semuanya

"ayo loh jujur Ri. Gak boleh bohong" ledek Azka