Sorry, I Love You [COMPLETED]

Terlambat

"Ari! Cepat turun! Steffi udah nungguin kamu nih" teriak mama Uchie

"iya ma bentar" ucap Ari sambil menata sedikit rambutnya

Tap

Tap

Tap

"aduh gantengnya anak mama. Gih sana berangkat. Nanti kesiangan lagi. Mama nanti nyusul sama papa, kak Isa dan San"

"iya ma. Ari pamit dulu" Ari mencium tangan mama Uchie

"Steffi juga ya tan" pamit Steffi

"iya nak hati²"

Skip

"jadi apa semua sudah siap? Dekor, makanan, minuman, tamu?"

"udah Stef, jangan bawel deh" jawab Ari fokus ke jalan

"ihh, gue kan cuma mastiin. Lagian gue gak mau kalau semua berantakan" Steffi bersendekap dada

"huft" Ari membuang nafasnya kasar

"semua sudah beres. Dan jangan bawel" ucap Ari

"baju?"

"udah! Kan lo udah nyiapin sama mama" Ari berdecal sebal

"oh iya deng" Steffi tersenyum malu

Skip

"kapan lending nya sih kak Zack?"

"bentar lagi sampe"

"acaranya dimulai jam 9 dan ini udah jam 6 pagi. Tempat acara sama bandara kan jauh, sekitar 2 jam perjalanan, belum lagi kalau macet"

"lo bawel banget sih Syah"

"ih Kak, gue gak bawel tapi gue panik"

"sama aja lah"

"bedalah. Lagian gimana ga panik kalau orang yg kita sayang bakalan tunangan sama orang lain"

"iya² gue paham Syah. Kita juga udah dalam perjalanan"

"arghh"

Dilain tempat

Ari sudah menggunakan setelan jasnya dan Steffi juga sudah memakai gaun putihnya. Mereka terlihat tampan dan cantik

"aduh, anak papa ganteng euy" goda Om Herlan

"papa apaan sih! Dari dulu Ari emang ganteng pa" ucap Ari PD

"iya iya. Papa iyain deh"

Tring tring tring

"bentar pa" Ari berjalan menjauh lalu mengangkat telfonnya

"hallo?"

"..."

"oh iya Ka, gue tunggu. Tenang aja"

"..."

"ya sedikit deg deg an sih"

"..."

"haha iya iya, semoga gak macet. Kalau lo kejebak macet ya lo kelewat acaranya" Ari terkekeh

"..."

"oke, bye"

Klik

"siap gak siap gue harus siap. Gue pasti bisa ngelewatin ini" ucap Ari menyemangati dirinya sendiri

"Ari udah siap?" tanya mama Uchie

"i-iya ma" jawab Ari gugup

"kamu ini kenapa kok gugup gitu?"