Destiny》ChanbaekGS

Chapter 10

Song : Wendy RV - Because I Love You

~o0o~

"Kau tahu... aku masih mencintaimu" ucap Baekhyun sambil mengusap foto itu menggunakan ibu jarinya.

"Baekhyun..." sebuah suara menyapa indra pendengarannya. Baekhyun menoleh ke samping. Ia melihat ibunya berdiri di depan pintu balkon. Baekhyun tidak tahu sejak kapan Seohyun disitu. Dengan cepat ia menyembunyikan album foto miliknya agar tidak dilihat oleh ibunya.

"Eo-Eomma.." ucap Baekhyun terbata-bata.

"Tidak merindukan Eomma hm? Tidak ingin memeluk?" Ucap Seohyun menaikan sebelah alisnya.

Tanpa diketahui ibunya, Baekhyun menyembunyikan album fotonya di sela-sela kursi itu. Baekhyun berdiri dari duduknya dan menyambar ibunya dengan pelukan. Tidak terlalu erat, karena ada si bayi yang menjadi penghalang pelukan mereka.

"Kenapa Eomma tidak memberitahuku kalau Eomma sudah pulang dari Macau?" Tanya Baekhyun yang menunjukkan ekspresi sedih.

"Eomma baru saja tiba di Korea dan maafkan Eomma karena tidak memberitahumu dulu" ucap Seohyun sambil mencubit pelan hidung Baekhyun.

"Apa kau baik-baik saja? Bagaimana dengan cucu Eomma" Tanya Seohyun sambil mengelus perut Baekhyun, Baekhyun mengangguk.

"Aku baik-baik saja, ia juga" Baekhyun tersenyum

"Tidak mau berkumpul dengan keluarga? Ada Kyungsoo di ruang keluarga" ucap Seohyun yang dibalas dengan senyuman dan anggukan Baekhyun.

Baru beberapa langkah Baekhyun berjalan tiba-tiba saja ia mengalami kontraksi, sepertinya bukan kontraksi biasa karena ini membuat tubuh Baekhyun hampir jatuh.

"Eomma..." ucap Baekhyun pelan, untung saja Seohyun dapat mendengarnya suara Baekhyun dan terkejut melihat keadaan Baekhyun.

"Astaga! Baekhyun... kau kenapa..?" Seohyun langsung membantu Baekhyun yang kesakitan.

"Akhh.. perutku.." ucap Baekhyun kesakitan. Seohyun sangat tahu ini, karena ia pernah mengalaminya juga. Baekhyun ingin melahirkan.

"Daehyun... Kyungsoo!!" Seohyun berteriak. Tak lama kemudian Daehyun dan Kyungsoo muncul dari balik pintu.

"Sayang, kau kenapa?" Tanya Daehyun panik langsung menghampiri Baekhyun yang tengah memegang perutnya sambil kesakitan.

"Ia sepertinya ingin melahirkan" ucap Seohyun yang dibalas ekspresi kaget oleh Kyungsoo dan Daehyun.

"Kyungsoo, bantu siapkan barang-barang Baekhyun dan bayinya, Imo dan Daehyun membawa Baekhyun ke mobil" ucap Seohyun khawatir.

"Iya Imo" balas Kyungsoo.

"Sayang bertahanlah" bisik Daehyun. Baekhyun masih bisa meresponnya, ia pun mengangguk lemah. Daehyun mengangkat tubuh Baekhyun bridal style dan membawanya ke mobil. Baekhyun sudah tidak kuat lagi menahannya dan ia kehilangan kesadarannya.

~o0o~

Chanyeol baru saja menyelesaikan meetingnya dengan Byun Kyuhyun. Saat meeting hampir selesai Kyuhyun mendapat panggilan dari istrinya -Seohyun. Mau tak mau mereka harus menyelesaikan meetingnya dengan cepat.

Chanyeol mengambil handphonenya yang berada di sakunya ketika benda itu bergetar. Ia melihat sebuah nama di layar handphonenya.

"Ada apa kau menghubungiku?" Tanyanya pada seseorang di handphonenya.

'Apa kau sibuk? Aku bosan disini, apalagi kekasihku sedang berada di China. Bisakah kita pergi berdua, bermain?' Tanya seseorang di seberang sana.

"Kau menghubungiku disaat yang tepat, Oh Sehun. Aku tidak sibuk, bermain billiard hm?" ucap Chanyeol

'Kalau begitu, jemput aku di rumah sakit, mobilku masuk bengkel' terdengar kekehan Sehun di seberang sana.

"Baiklah Oh Sehun, aku segera kesana" Chanyeol memutuskan sambungan mereka. Chanyeol pun pergi ke ruang pribadinya untuk mengganti bajunya. Setelah beberapa lama Chanyeol keluar dengan tampilan kasual yang sangat pas di tubuhnya. Ia mengambil kunci mobilnya yang berada di meja.

~o0o~

Chanyeol sampai di rumah sakit yang jaraknya tidak jauh dari perusahaannya. Ia berjalan di koridor rumah sakit yang sedikit ramai. Tiba-tiba saja sebuah brankar yang tengah membawa seorang pasien lewat di sampingnya dengan dua orang yang Chanyeol ketahui itu adalah perawat. Namun, atensinya terfokus pada wajah pasien yang berada di atas brankar itu. Ia sedang mengandung dan tak sadarkan diri.

"Baekhyun?"

~o0o~

Chanyeol sedari tadi diam. Pikirannya kacau. Bahkan ia sudah melamun sangat lama.

"Hey dude, apa kau ada masalah?" Ucap Sehun yang berhenti bermain dan memilih untuk mendekati Chanyeol.

"Apakah aku menjadi ayah?" Ucap Chanyeol mengabaikan pertanyaan Sehun dan balik bertanya padanya. Sehun terlihat bingung.

Chanyeol sudah menceritakan semuanya pada Sehun. Dari awal ia bertemu dengan Baekhyun dalam keadaan mabuk, Baekhyun yang mengandung anaknya, dan disaat ia patah hati karena selama ini ia merasa dipermainkan oleh Baekhyun.
Sehun hanya bisa menyemangati Chanyeol dan berusaha menghibur Chanyeol.

"Aku yakin suatu saat kalian akan bertemu"

"Baekhyun mungkin masih mencintaimu, mana mungkin ia tidak mencintai ayah biologis dari anaknya"

Itulah yang sering Sehun ucapkan jika Chanyeol kembali memikirkan Baekhyun.

Sehun ikut duduk disamping Chanyeol di sofa yang berada di ruang billiard tersebut.

"Aku... aku tadi melihat Baekhyun.." ucap Chanyeol. Sehun menoleh, melihat wajah Chanyeol yang nampak murung.

"Lalu?"

"Ia di rumah sakit, sepertinya ingin melahirkan" ucap Chanyeol

"Benarkah!?" Ucap Sehun terkejut mendengar ucapan Chanyeol. Chanyeol mengangguk.

"Bagaimana aku tidak tahu, aku selalu menghitung usia kandungannya" ucap Chanyeol.

"Selamat Yeol, kau sudah menjadi ayah" ucap Sehun, Chanyeol tersenyum tipis.

"Aku harap suaminya bisa menjaga ia dan bayinya" ucap Chanyeol

"Ku perbaiki bukan bayinya, tapi bayi kalian" timpal Sehun.

"Aku berharap semoga anak kalian bisa mempertemukan kalian berdua" lanjut Sehun sambil tertawa kecil.

"Suasana hatiku sudah membaik. Ayo kita bermain lagi" ajak Chanyeol.

Sore pun tiba. Chanyeol dan Sehun bermain billiard berjam-jam. Bahkan mereka melewatkan jam makan siang karena terlalu asik bermain. Mereka kembali ke rumah sakit untuk mengantar Sehun bekerja kembali. Mobil Chanyeol berhenti di depan rumah sakit.

"Lain kali kita bermain lagi" ucap Sehun sebelum keluar dari mobil Chanyeol.
Setelah Sehun masuk ke rumah sakit, Chanyeol menjalankan mobilnya ke basement rumah sakit.

Entah apa yang ada dipikirannya ia penasaran dengan keadaan Baekhyun. Chanyeol pun memarkirkan mobilnya di basement. Ia keluar dari mobilnya dan melihat ke sekitar. Chanyeol melihat salah satu mobil yang ia kenal.

"Bukankah itu mobil Appa?"

TBC

Jangan lupa untuk vote, commentnya ya^^