[33] CINCIN MUSTIKA HARIMAU

471 17 2
                                    

Bagian awal

[1] Pukul 5 pagi seusai mandi Aku bergegas mengenakan baju koko dan sarung baru,
Jujur saja sudah hampir lima tahun aku tak punya pakaian baru, Aku selalu mengenakan pakaian apa adanya,kalau pas punya uang saya beli pakaian bekas di tukang loak untuk baju dan celana bekas harganya kurang lebih 20 ribu tergantung dari kondisi barangnya.

Pagi itu adalah pagi yang teramat istimewa bagi para muslim karena hari itu adalah bertepatan dgn hari raya iedul fitri dan seperti tahun2 sebelumnya aku selalu merayakannya di dusun Puspa Agung bersama dgn para sahabat dan teman teman.
Tradisi lebaran di dusun Puspa Agung selalu meriah karena semua warga keluar rumah untuk bersilaturahmi pada semua warga yg usianya lebih tua dan hal ini sangat jauh beda dibanding tradisi di desa grabag yg saat ini ku tinggali bersama orang tuaku, seusai sholat ied para warga langsung berkumpul ke samping TPA untuk saling bersalaman.
Sangat tidak seru karena tak ada suguhan makan dan minum, tak ada acara keliling kampung tuk silaturahmi dan itulah sebabnya Aku selalu merayakan iedul fitri di dusun Puspa agung tempatku dulu tinggal bersama almarhumah nenek.

Pagi itu aku mengenakan baju koko dan sarung baru kiriman dari sahabat baikku Mamah Ranggi Feren SafaMarwah yang ku kenal lewat media sosial, setelah puas berulang kali bercermin Aku pagi itu langsung meluncur ke dusun puspa Agung yang jauhnya sekitar 10 kilometer dari tempat tinggalku dgn menggunakan motor Supra Fit milik bapakku, hanya butuh waktu sekitar 15 menit aku telah sampai di tempat tujuan.

Entah mengapa setiap kali aku menginjakkan kaki di dusun Puspa Agung selalu kurasakan kesejukan dihati tetapi terkadang juga kurasakan rasa pilu dan perih yang mengiris hati karena dulu sejak umur 22 bulan hidupku diasuh oleh kakek nenek dan bude di dusun itu, bahkan ketika kakek,nenek, bude dan bibi tiada aku masih tetap bertahan sendirian di dusun itu selama 3 tahun sebelum akhirnya aku memutuskan untuk tinggal di desa grabag ikut dgn kedua orang tuaku.

Di desa Sumber Agung terutama di dusun Puspa Agung aku merasa sangat betah tinggal berlama lama karena di dusun itu sangat banyak ragam kenangan yang indah dan yang pahit dalam hidupku, mulai tentang indahnya kuntum bunga desa hingga sejuknya air yang mengalir di sungai progo hingga pengalaman spiritual dan mistisku di daerah itu, begitu banyak kenangan indah tetapi juga tak sedikit kenangan yang menorehkan airmata kesedihan bagiku.

Di Dusun Puspa Agung Aku mengenal Tantri, makhluk ghaib dari bangsa Peri berwajah cantik yang menghuni Kalibeteng, juga tentang sosok2 makhluk ghaib lainnya seperti  Ki Rekso Bumi, Sosok ghaib berwujud laki2 gagah berusia setengah baya yang berpakaian serba hitam dgn tanda sulaman benang emas bergambar seekor burung rajawali yang sedang menyambar seekor ular.

Ki Rekso bumi adalah makhluk dari bangsa Jin yg melindungi keseimbangan alam dikawasan
Desa Sumber Agung dan sekitarnya. Selain itu juga tentang sosok makhluk ghaib penguasa Kali Ngelis hingga kali Sembahyangan yang panjangnya sekitar dua ribu meter dgn lebar tiga meter, sosok penguasa sungai kecil yang menyeramkan berwujud seekor ular raksasa yang dikenal dgn nama Ki Naga bumi,
Siluman ular danyang yang apabila sedang bergulung ukuran tubuhnya sebesar bukit.
Selain itu ada juga sosok makhluk ghaib lain seperti Sarpo wiseso siluman ular putra dari Ki Naga bumi, ada juga Si Hantu jahil dan super konyol yang bernama Banu Komaqim yang berwujud makhluk mirip manusia berbulu berbadan ceking dgn muka tirus, tentang semua makhluk2 ghaib yang kusebutkan itu sudah seringkali saya ceritakan di Story from the darkness Season 1 dari awal episode hingga episode yang ke 30.

Area persawahan yang luas membentang hampir mengitari wilayah itu membuat suasana pemandangan terasa sangat indah,Aku paling suka mancing ataupun ngobor belut di area persawahan yang paling angker seperti sawah bom bumi dan sawah sekalet yg merupakan gerbang alam astral karena di tempat itu belutnya besar besar tetapi juga dihuni oleh ular sawa/phyton yang besar2 juga.

Story From The DarknessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang