1 minggu lebih 3 hari kemudian, Krystal sudah bisa terlihat sedikit lebih manusiawi dan tertata. Dia mulai keluar kamar dan selalu tidur cepat. Krystal berjalan turun dari lantai 2 menuju ruang makan yang sudah ada Victoria, Luna dan Amber.
"Pagi semua!" Sapa Krystal dengan senyum yang mengembang.
Ketiga manusia yang lagi sibuk masing-masing pun menoleh ke sumber suara. Mereka semua melongo saat melihat Krystal yang sudah keluar kamar dan dalam keadaan yang sangat rapi. Dia sudah mandi dan rambutnya sudah disisir lalu diikat dengan menggunakan pita.
"Krystal, lo udah baikan?" Tanya Victoria yang masih syok.
Cewek itu mengangguk lalu berjalan ke arah ruang makan. Dia memeluk lalu mencium satu per satu kakak-kakaknya itu.
"Makasih buat kakak semua yang udah mau support gue pas gue lagi jatuh kemaren. Gue ngerasa di peduliin disaat keluarga gue jauh dari sini. Cuma kalian yang gue punya, thank you so much!" Ujar Krystal tulus.
Victoria, Luna dan Amber membalas senyum krystal dengan sama tulusnya.
"Sama-sama, lain kali kalo ada apa-apa tuh cerita sama kita. Biar nggak kaya kemaren," ujar Amber lalu mengusak pelan puncak kepala Krystal.
Krystal mengangguk lalu duduk di samping Luna. Mereka memulai hari dengan sarapan bersama lagi dengan penuh canda tawa setelah hampir sebulan Krystal tak mau keluar dari kamar karena Seongwoo mendadak ilang.
"Kenapa lo tiba-tiba keluar kamar?" Tanya Luna.
"Karena menurut gue dengan cara gue ngurung diri di kamar, nggak mau makan, begadang dan nangis itu nggak akan nyelesain masalah. Ya walaupun gue masih kangen Seongwoo tapi gue nggak bisa maksain kehendak gue buat ketemu Seongwoo apalagi pas terkahir kali kita ketemuan itu nggak enak banget ujungnya," balas Krystal.
Ketiga kakaknya masih setia ngedengerin curhatan Krystal sambil makan.
"Gue sadar kalo gue sayang dia dan gue berusaha ngubah segala sifat jelek gue yang nggak dia suka selama kurang lebih 2 bulan ini. Sulit emang, cuma gue mau ngasih yang terbaik selama Seongwoo nggak nemuin gue. Gue mau dia bangga sama gue," lanjut Krystal lagi.
Victoria tersenyum lembut, "Nah! Gitu dong. Ini baru Krystal yang kita kenal. Nggak gampang nyerah dan gue harap lo sama Seongwoo cepet-cepet baikan deh. Greget gue liatnya," ujar Victoria.
"Hm thanks ya Kak Vict," balas Krystal lalu meminum susunya.
Krystal yang egois, keras kepala, nggak sabaran dan nggak peka mulai menghilang. Di ganti dengan Krystal yang baru yang lebih ceria, peduli sesama dan lebih berpikir kritis dalam melakukan sesuatu. Dia nggak mau kejadian kaya dulu keulang lagi dan bikin dia terpuruk sampai sehancur itu. Dia mau jadi pribadi yang lebih baik lagi setelah kejadian nggak enak 2 bulan lalu.
"Kak Amber, gue hari ini sama besok cancel acara apapun ya. Hari ini gue mau cari kado buat Seongwoo," ujar Krystal.
"Kado? Emangnya Ong ulang tahun?" Tanya Amber heran.
Krystal menggeleng, "Besok dia mau di wisuda," balasnya.
"Lah?! Kapan sidangnya itu anak?!" Tanya Luna kaget.
"1 atau 2 minggu lalu kalo nggak salah. Lupa gue," balas Krystal.
"Mau ngadoin apa?" Tanya Victoria.
"Hape," balas Krystal pendek.
Victoria menatap Krystal dengan oenuh tanya. Dia menuntut penjelasan lebih tapi ternyata Krystal nggak semudah itu buat ngomong semuanya.
"Liat nanti aja, kak. Yang jelas gue mau ngehadiahin dia hape, abisnya kata Woojin hape dia di banting gara-gara kesel sama gue," ujar Krystal.
Victoria hanya mengangguk-angguk saja. Mereka kembali makan sambil sesekali mengobrol.
***
[LINE]
Woojin
17.37
Woojin: Kak, bsk jd dateng?
Krystal: Jadi. Knp?
Woojin: Nggak nanya doang sih :"
Krystal: Jgn kasih tau ong ya kalo gue dateng
Woojin: Knp kak?
Krystal: biar surprise dong :D
Woojin: Hm oke deh
Krystal: Bsk lu dateng dek?
Woojin: Gak kak. Sibuk wkwk yg dateng paling Kak Daniel, Kak Jisung, Kak Minhyun sm Kak Sungwoon
Krystal: Oke deh. Pokoknya bilangin ke tmn2 lu jgn ada yg bilang kalo gue bsk mau dateng
Woojin: Siap kak
Krystal: Thanks woojin
Woojin: Masama kak
Read
Krystal kembali memasukkan ponselnya ke dalam tas. Di tangannya sudah ada kantung belanjaan untuk hadiah Seongwoo besok.
"Gue jadi deg-degan sendiri," gumam Krystal sambil memegangi dadanya yang tiba-tiba deg-degan nggak jelas.
Krystal berjalan keluar dari mall dengan senyum sumringah. Nggak sabar buat nyambut hari esok dan dia juga nggak sabar buat ketemu Seongwoo.
Pas sampai di rumah, Krystal langsung masuk ke kamarnya dan mulai mengutak-atik ponsel yang di belinya barusan. Ini dari hasil jerih payahnya jadi model, selebgram dan youtubers, akhirnya dia bisa beliin sesuatu buat Seongwoo.
Dia membungkus kotak ponsel itu dengan rapi dan cantik serta di dalamnya ada kartu ucapan selamat atas kelulusan untuk Seongwoo.
"Selesai juga," gumam Krystal lalu meletakkan kotak kado yang di bungkus dengan kertas kado berwarna baby blue di atas meja dekat lampu tidur.
"Semoga lo suka dan besok gue akan muncul sebagai pribadi yang baru. Nggak akan ada lagi Krystal yang egois dan keras kepala. Nggak akan ada lagi Ong Seongwoo yang kecewa lagi," guman Krystal lalu tersenyum tipis.
***
A/N:
Saya merasa ini nggak begitu mendetail. Sengaja kayanya saya bikin nggak detail, soalnya pas ending saya mau bikin sedetail-detailnya.
Sampe ketemu di ending gaes :D
KAMU SEDANG MEMBACA
Instagram 📌 Ong-Krystal ✔️
Fanfiction[END] Krystal Jung adalah selebgram, youtubers dan model freelancer. Cantik sih tapi sayang jutek. Ong Seongwoo adalah penggemar berat Krystal. Ganteng sih tapi sayang kepalanya suka kosong mendadak. Seongwoo punya tekad yaitu menjadikan Krystal mi...
