Fourteen : Game On

3K 202 25
                                    

___o0o___

«Author's PoV»

"Lo semua rakus amat sih jing! Tekor gue buset," ucap Calum kesal.

"Yahelah Cal, sekali-kali nape traktir kita yegak guys?" tanya Ashton pada yang lainnya kecuali Salma.

"Nah betul tuh kak, masa mereka berdua sama-sama bolos taunya mesra-mesraan wadoh," ucap Finna sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

Salma menatap Finna dengan tajam. "Bacot lu ah, makan tinggal makan situ ish," ucap Salma sebal.

"Wah kayanya mereka gak ikhlas nih guys nraktir kita," ucap Michael.

"Emang kaga," ucap Calum dan Salma berbarengan.

"Nah iya tuh, gimana tuh konsekuensinya kak Ash?" tanya Finna pada Ashton.

Ashton menatap Calum dan Salma dengan seringaian kecil di wajahnya. "Gue hukum lo berdua buat bersihin semua toilet di sekolah," jawabnya.

Calum dan Salma saling bertatap-tatapan dengan bingung hingga akhirnya Calum berbicara. "Yo monggo silahkan di makan sebanyak-banyaknya"

___o0o___

«Calum's PoV»

Bangsat emang geh ya mereka tuh, duit jajan mingguan gue jadi abis gegara nraktir mereka. Tapi ya gue bisa apa, daripada dihukum suruh bersihin semua toilet ya mending gue traktir mereka ae dah.

Setelah gue nganter yayank Salma ke rumah dengan selamat, gue pun balik ke rumah. Dan pas gue sampe di depan rumah gue, gue bisa ngeliat ada seseorang yang berdiri sambil memandangi rumah gue dengan motor ninja di sampingnya.

"WOY MALING YA LU– LAH ELU?!"

Gue mengurungkan niat gue untuk melemparkan helm gue pada orang itu dan menatapnya dengan sinis.

"Mau ngapain lo ke rumah gue?" tanya gue jutek.

Cameron terkekeh pelan. "Lo jadian sama Salma?" tanyanya.

Gue tersenyum mengejek. "Iya lah, gue kan sayang sama dia, engga kaya lo yang doyannya mainin hati dia doang," jawab gue sambil menyeringai kecil menatapnya.

Cameron terkekeh pelan. "Lo bilang gue mainin dia? Jangan-jangan lo deh yang mainin dia"

Wuanjing ni anak.

Minta gue slepet anunya.

"Heh! Kalo lo cemburu ya bilang dong, gak usah ngomong gitu jing!" ucap gue tidak terima.

Yaiyalah gue pangeran Calum yang super duper cinta dan sayang sama incess Salma masa dikatain cuma mainin incess doang?

"Lo nyolong start gue anjing!" ucap Cameron sambil menunjuk muka gue.

Gue menepis tangannya. "Nyolong start? Lonya aja yang emang udah kalah dari gue," kata gue sambil tersenyum mengejeknya. "Oh ya, bukannya lo udah jadian ya sama si Icabe itu?" lanjut gue.

Cameron menatap gue dengan tajam. "Dia sepupu gue jing"

Oalah sepupunya toh.

Huanjer kalo itu sepupunya terus gue kudu bales apaan woy??

Tolong Calum ya rabb.

"Oh pantes sepupuan, sama-sama berengseknya," ucap gue sambil tersenyum menang.

Kakak Kelas • Hood ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang