Mila kesusahan mengambil kotak minuman coklat karena ada di rak paling atas. Sekarang ini Mila sedang berada di salah satu supermarket, ada beberapa kebutuhan di apartemennya yang habis. Selesai urusannya di cafe, Mila mampir ke supermarket sebelum pulang.
Mila berusaha mengambil coklat kesukaannya, melompatpun juga percuma. Tiba-tiba tubuhnya mengambang, Ia seperti diangkat. Mila berteriak karena kaget, tapi suara barinton di belakangnya menyadarkan tujuannya.
"Cepet ambil, berat nih!" ketus suara laki-laki yang mengangkatnya.
Mila menurut, mengambil coklat di rak paling atas. Setelah diturunkan Mila baru tau siapa yang membantunya.
Kevin.
"Makasih," ucap Mila berusaha ramah.
Kevin hanya mengangguk dan mengambil barang di rak belakang Mila dan menaruhnya di troli belanjaan.
Mila sedikit heran dengan laki-laki yang sekarang sudah berjalan menjauh dan berhenti tidak jauh darinya untuk memilih kopi.
"Eh, elo!" panggil Mila ke laki-laki yang masih sibuk melihat deretan kopi sachet.
Kevin tidak menyahut, Mila kemudian berjalan dengan mendorong trolinya ke arah Kevin. Belum sampai di tempat Kevin, pandangan Mila teralihkan dengan sepasang laki-laki dan perempuan yang berjalan berdampingan melintas, Adi dan Putri.
Mila kemudian mengarahkan trolinya ke jalan yang dilewati Adi, bertepatan dengan Kevin yang berbalik untuk menaruh kopi yang dipilihnya ke troli dan tidak sengaja roda troli Mila menginjak kaki Kevin.
Refleks Kevin mengaduh, Mila ikut kaget saat mendengar jerit kesakitan Kevin.
"Lo kenapa?" tanya Mila panik.
Kevin memukul troli yang dipegang Mila,"Lihat-lihat donk!"
Mila jadi tau kesalahannya, Ia kemudian meminta maaf. Kemudian Ia sadar tujuannya untuk mengejar Adi.
Mila kemudian mencari Adi dan meninggalkan Kevin yang berteriak memanggilnya.
Mila menemukan Adi dan Putri di deretan rak kebutuhan mandi, Mila melihatnya dari balik rak agar keberadaannya tidak diketahui.
Mila kaget saat pundaknya ditepuk seseorang, Mila menoleh dan mendapati Kevin di belakangnya.
"Kelakuan lo kayak maling tau ga," ucap Kevin sambil melihat arah yang dilihat Mila.
Kevin jadi paham saat melihat Adi dan cewek tempo hari, Mila kemudian kembali mengintai Adi.
"Kayak suami istri ya," bisik Kevin, dia berniat membuat hati cewek belum move on ini makin panas.
"Gak!' jawab Mila ketus.
"Romantis ya,"
"Gak!"
"Cocok jadi suami istri ya,"
"Gak, gak gak!" Mila kemudian berbalik dan memukul lengan Kevin berkali-kali, Kevin kembali berteriak kesakitan.
.
.
"Gara-gara lo nih gue kehilangan jejak," Mila sebel karena kehilangan jejak Adi dan Putri.
Setelah tadi puas memukul Kevin, Mila sudah tidak melihat Adi di tempat tadi.
Kevin berjalan di belakang Mila sambil bibirnya mengikuti ucapan Mila yang masih ngomel-ngomel ga jelas.
"Udah ah lo cari sendiri sono, gue mau cabut," Kevin kemudian membelokkan trolinya ke arah kiri menuju kasir tapi kaosnya keburu ditarik Mila.
"Ga bisa! Bantuin gue cari,"
KAMU SEDANG MEMBACA
move on
FanfictionUdah pacaran 3 tahunan, pada akhirnya hubungan Mila kandas. Saking cintanya, Mila ga bisa move on. Tiap hari kerjaannya cuma kepoin mantan, eh akhirnya malah jadi berantem sama orang gara-gara kebiasaannya ini bikin risih.