Hari dimana, tidak ada satupun dari mereka yang bahagia.
Hari dimana,
Mereka semua berbohong tentang kebahagiaan mereka semua.
-o0o- Sebelum mereka debut atau menjadi trainee.
Joohyun terbangun dari tidurnya, dia merenggangkan bagian tubuhnya yang pegal akibat tidur terlalu lama.
Dia berdiri dan membuka tirai jendelanya, sinar matahari menembus kulit mulusnya. Senyumnya merekah, bahkan senyumnya tidak kalah cerah dengan matahari yang dengan riangnya menari di angkasa.
"Hari ini akan menjadi hari yang special!" Ucapnya dan dia menari-nari menuju kamar mandi, berdendang dengan mulut mungilnya.
Beberapa menit berlalu, wangi dari tubuh Joohyun merebak lewat angin. Rambut basahnya dia keringkan dengan handuknya yang berawarna ungu, warna kesukaannya.
Dia mengambil baju yang sudah dia siapkan 8 jam. Tidak lupa dia memoleskan sedikit bedak dan lipbalm untuk mempercantik dirinya.
Dan menyemprotkan parfum beraroma strawberry yang menyegarkan.
"Sudah siap!"
Dia kembali melihat kaca untuk melihat penampilannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dia kembali berpikir.
"Tidak tidak tidak, ini terlalu berlebihan! Bagaimana jika dia ilfeel denganku?! Dia kan suka wanita yang simple dan apa adanya, ini terlalu terbuka! Bukan gayaku sama sekali" Katanya kepada diri sendiri.
(Woy rene, lu mau pake baju robek-robek juga masih tetep cantik : ) greget sy mbmz.)
Dan dia akhirnya mengganti baju yang dia pilih selama DELAPAN JAM dengan style nya dia.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
