Galang menggendong thea masuk kerumahnya ,
Mamsky :" thea tidur lang ?"
Galang :" iya mams..."
Mamsky :" biarkan thea tidur dikamar mamsky ..."
Galang :" tapi ..."
Mamsky :" gak apa-apa , nanti papsky tidur dikamar kamu ...,"
Galang membawa thea ke kamar mamsky ,. Dia meletakan thea sangat hati-hati ., mamsky bisa melihat betapa cintanya galang kepada thea , galang menyelimuti thea dengan selimut kesayangannya .,
Mamsky :" bukannya itu selimut kesayangan kamu ?dari dulu kamu gak pernah rela selimut itu dipakai
orang lain "
Galang :" galang hanya ingin membuat thea nyaman dengan semua yang galang sayangi , "
Mamsky dan papsky tertegun mendengar ucapan putranya
Papsky :" lang ...."
Galang :" apa tidak bisa orangtua yang menyayangi anaknya membuat wanita yang dicintai putranya merasa nyaman berada disini ., " ucap galang sambil meninggalkan kamar mamsky
Mamsky tersenyum kearah papsky .,
Mamsky :" memang sulit jadi orangtua yang bijak , tapi apa salahnya mencoba dulu ..."
Papsky tersenyum ,seolah mengerti dia pergi menyusul galang ...
Dikamar galang .
Galang menyalakan televisi , ayah duduk disamping galang
Papsky :" kamu marah sama papsky ?"
Galang :" gak ...."
Papsky :" maafin papsky ., ..."
Galang :"galang gak suka pikiran papsky terhadap thea , jangan samakan thea dengan ayahnya , "
Papsky :" iya papsky ngerti ., papsky gak larang kamu pacaran sama siapapun , selama itu buat kamu nyaman "
Galang :" meskipun thea anak seorang ..."
Papsky :" kamu udah dewasa , papsky yakin kamu tidak akan salah pilih " ucap papsky sambil menepuk pundak galang
................................................................................................................
Keesokan paginya .,
Galang pergi menuju kamar mamsky.
Galang :" pagi ...." Ucap galang saat membukakan pintu
Mamsky dan thea tersenyum
Galang :" pagi sayang ....."
Thea :" semalam gue ketiduran ya ., sampai-sampai gue tidur disini ..."
Galang :" iya gue gak tega ngebangunin lo ..."
Thea :" tante ...., maafin thea yaaa...."
Mamsky :" gak apa-apa sayang , .."
Galang :" kamu cepet mandi geh , sekarang kita ada kuliah pagi ..."
Mamsky meraih tangan thea
Mamsky :" mandi yuk .... Tante anter ke kamar mandi"
Bahagia ., melihat thea disambut baik oleh orangtuanya .,
Pagi yang indah melihat senyuman orang-orang yang dicintainya ., melihat mamsky yang begitu
Menyayangi thea dan papsky yang mulai membuka hatinya untuk menerima thea .Entah sampai kapan
Keadaan ini akan terus bertahan seperti ini , dia hanya berharap waktu tidak akan pernah bosan
Memberikan kebahagiaan kepada mereka berdua .
...........
Galang dan thea pergi ke kampus .,
Thea :" gue senang berada ditengah-tengah keluarga lo , mereka baik dan menerima gue "
Thea :" makasih ya lang ...."
Galang :" iya ...."
Tiba-tiba suara handphone galang berbunyi ., dia meraih dan melihat ponselnya , setelah dilihat lalu disimpan lagi di jaketnya
Thea :" sms dari siapa ?"
Galang :" bukan dari siapa-siapa "
Thea :" cobague lihat ..."
Galang :" mulai deh ..."
Thea :" aaaahhh gue pengen lihat ...."
Galang :" thea ...."
Thea :" lihat dulu bentar ..."
Galang :" buat apa ..."
Thea :" pengen lihat aja "
Thea mengambil sendiri hp galang dijaketnya ...
Lalu dia mengecek pesan yang tadi masuk
Galang :" jadi sms dari siapa ?" ucap galang tersenyum kecil
Thea :" call center ...."
Galang :" gue bilang juga apa . lo sih parah ...."
Thea :" aaaaahh galangggggg "
Galang :" udah siang , cepet naik ., kita ke kampus .,"

KAMU SEDANG MEMBACA
Sampai Kapan
Fanfic#selesai Akan segera di REVISI *cerita kedua yang ditulis tentang Galathe *Gak diprivate cemburu? sakit hati? kecewa? terluka? ah ...., entah apa kata yang pas untuk perasaannya, saat melihat pria yang dia cintai dengan wanita lain ., apa harus pur...