Anata wa tada watashi no monodesu

Chapter 15

Sakura menarik nafas nya sebelum membuka handle pintu. Cklek. Tidak ada siapa pun. Para pekerja mungkin sedang beraktivitas. Sakura melangkah kan kaki nya menuju kamar.

Kemana perginya sang Uchiha muda?

Saat ini Sasuke sedang melamun dikamar nya. Jari jemarinya memetik senar gitar tanpa tau alur nya.

Pikiran nya sedang melayang jauh tak tentu arah. Masih teringat ucapan Gaara saat di kampus tadi.

" Apa yg dia inginkan dari Sakura? Dia hanya sekedar maid. Apa lebih nya gadis itu? Bahkan dia bisa mendapatkan yg lebih. "kata Sasuke dalam hati.

# # #

Sejak pulang dari University sampai selesai makan malam, Sasuke tidak bersuara sedikit pun. Biasanya dia akan banyak bicara atau sekedar membuat masalah dg Sakura. Tapi tidak untuk malam ini.

" Apa kalian bertengkar? "tanya Fugaku saat menikmati santai nya di ruang keluarga bersama istri dan putra nya, minus Sasuke. Mereka sedang menikmati ocha hangat dan beberapa camilan.

" Tidak. Mungkin beliau sedang lelah." jawab Sakura sambil meletakkan beberapa gelas dan camilan di meja.

Tok tok tok.
Mereka mengalihkan pandangan menuju pintu utama yg letaknya tak jauh dari ruang keluarga.

" Tumben ada yg bertamu. "kata Mikoto.

" Paling Naruto. "kata Itachi.

" Tapi biasanya dia langsung masuk. " kata Mikoto.

" Saya akan membuka pintu nya. " Sakura berojigi lalu pergi bersama nampan ditangannya.

Kedua bola mata nya melotot saat Sakura mengenali siapa tamu nya.

" Gaara... " ucap Sakura pelan.

" Hei. Selamat malam. " sapa Gaara.

" Malam. Mau cari siapa? "tanya Sakura ragu.

" Apa Fugaku - sama ada? "tanya Gaara.

" Ada. Silahkan masuk. " Sakura bernafas lega saat tau yg dicari Gaara bukan dia atau pun Sasuke. Dia membawa Gaara menuju ruang tamu." silahkan duduk. Aku akan panggilkan beliau. "kata Sakura yg dibalas anggukan kepala oleh Gaara.

Sepeninggalan Sakura, Gaara duduk manis sambil melihat sekeliling ruangan tersebut. Bergaya eropa klasik namun tetap elegan dan berkelas.

" Siapa? "tanya Fugaku saat Sakura menghampiri mereka.

" Itu... Sabaku.. Gaara.. "ucap Sakura ragu. Dia menunduk dan meremas sisi nampan.

" Apa? "tanya Mikoto tidak percaya. "mau apa dia kemari? "

" Ingin bertemu Fugaku - sama. " jawab Sakura.

Tanpa berkata, Fugaku beranjak dari sofa dan berjalan menuju ruang tamu.

" Panggil Sasuke! Biar Ayame saja yg membuatkan minum untuk nya. Perasaan ku tidak enak. "kata Mikoto lalu menyusul suami nya di ikuti Itachi.

" Astaga. " Sakura menepuk jidat nya.

# # #