Anata wa tada watashi no monodesu

Chapter 19

Sakura mengerjap kan kelopak mata nya. Menyesuaikan cahaya yg menyilaukan.

" Sudah siang. "gumam nya.

" Akh.. "dia meringis merasakan perih dan nyeri pada kemaluan nya.

Sakura menoleh ke samping, pria nya masih tidur. Wajahnya yg berantakan malah membuat nya terlihat sexy.

Sakura beranjak dari ranjang, melangkah menuju kamar mandi dg perlahan. Tubuhnya benar-benar polos dan banyak tanda merah di sana sini.

" Ugh. Dia sangat liar. "ucap nya saat mengamati tubuhnya dari kaca.

Sasuke menggeliat, tangan nya meraba ke samping tidur nya yg kosong. " Cherry. "ucap nya parau. Dia melihat sekeliling mencari wanita nya.

Cklek. Pintu kamar mandi terbuka dan menampilkan sosok merah muda yg berbalut handuk.

" Ngh.. Kau sudah mandi? "tanya Sasuke.

" Kau tidak ke kampus? "tanya Sakura.

" Malas. Aku bolos saja hari ini. " jawab Sasuke.

Sakura melangkah kan kaki nya perlahan dan memunguti pakaian nya yg berserakan lalu membawa nya ke kamar mandi. Tak butuh waktu lama, Sakura keluar dg seragam maid nya.

" Jangan pakai seragam itu. "tegur Sasuke.

" Aku akan kembali bekerja. "jelas Sakura, dia melangkah menuju jendela dan menyibak tirainya.

" Apa masih sakit? "tanya Sasuke. Dia melihat langkah Sakura yg aneh, menurut nya.

" Itu wajar. Karena ini pertama kali nya bagi ku. Nanti juga normal kembali. "jelas Sakura,mengambil ranjang berisi pakaian kotor Sasuke lalu membawa nya keluar dari kamar.

Sasuke hanya melihat Sakura yg sudah menghilang di balik pintu. Dia teringat kejadian semalam saat Sakura pasrah berada dibawah nya tanpa ada perlawanan. Bahkan dia juga bilang tidak akan menuntut apapun dari nya.

Sasuke meremas rambut nya sekuat tenaga. Dia menyesal telah melakukan nya pada Sakura. "dia pasti membenci ku." ucap nya.

# # #

Ayame sejak tadi melihat Sakura dg tatapan yg sulit diartikan. Sikap teman nya itu sedikit berubah.

" Sakura. Apa terjadi sesuatu? "tanya Ayame ragu.

" Tidak. "jawab Sakura singkat.

" Boleh ku tanya? "

" Kau sudah bertanya. "

" Ah, iya. Dasar bodoh. Maksud ku, apa kau sedang kesakitan? "

Sakura menghentikan kegiatan nya mencuci piring." Apa begitu terlihat?" tanya Sakura menatap Ayame.

" Iya. Kau melakukan nya? "tanya Ayame ragu.

" Semalam. "jawab Sakura kembali melakukan aktivitasnya.

" Astaga. Kalian? "Ayame tidak percaya dg ucapan Sakura. Apalagi teman nya itu melakukan nya dg anak majikan nya sendiri.

Ayame tidak sadar jika orang yg ada dipikiran nya sudah berdiri tak jauh dari nya. Ayame buru-buru berojigi pada nya.

Pria itu melangkah menuju Sakura dan melingkarkan kedua tangan nya di pinggang wanita nya. "Apa masih lama?" tanya Sasuke, kepala nya bersandar dibahu Sakura.