Another chapter of my life began since i met you

16

another chap of my life began since i met you. (jwwxkmg) GS!
RATE : T-M
Author : @kkangjinaeul
cast : all memb svt
-tzuyu twc
-doyeon weki meki
-etc

;cerita murni karangan dari author.

Mingyu mencium kening gadisnya lama, sambil menutup kedua matanya, tangan satunya lagi ia gunakan untuk mengusap pucuk rambut gadis itu.

cklek..

Pintu ruangan tersebut terbuka, menunjukan seorang wanita tinggi yang membawa sekantong plastik bibimbap didalamnya.

"Maaf masuk disaat yang tidak tepat mingyu, makanlah dulu ini." Doyeon menyerahkan kantung plastik itu kpd mingyu,

"Kau membelikan nya untuk ku?" Tanya mingyu,

"Bukan. Tapi bibi jeon yang membelikan nya, makanlah nanti kau sakit makin repot." Kata doyeon sambil menghampiri wonwoo yang sedang tertidur.

"Oh begitu. Apa kau sudah makan?"

"Sudah tadi."

Mingyu segera membuka kantung plastik yang berisikan bibimbap itu, 

"Apa keluarga wonwoo ada diluar, yeon?"

"Ada. Sedang mengurus adminstrasi." kata doyeon.

Pintu ruangan itu kembali terbuka, menunjukan seorang gadis sedang masuk dengan tatapan mata yang kosong. Badan nya terlihat lemas.

"Hyera eonnie? Gwenchana?" Tanya doyeon sambil menghampiri hyera dan menuntun gadis itu untuk duduk di sofa,

mingyu yang melihat hyera masuk dengan wajah sembabnya sedikit kasihan. Pasalnya wanita yang sekarang tengah terduduk lemas adalah wanita yang hyperactive menurut mingyu.

"Hyera eonnie? gwenchana?" tanya doyeon lagi,

"E-e eh? iya aku baik-baik saja." katanya sambil memandang luar jendela,

"Jangan terlalu dipikirkan eonnie. Wonwoo baik-baik saja." Kata doyeon sambil mengusap pundak gadis itu,

"Menurut ku ini tidak baik. Aku tak bisa membayangkan wonwoo-ku akan menjalani terapi agar shock hebatnya bisa sembuh," kata gadis itu sambil menahan air matanya,

"Sungguh hatiku sakit." kata gadis itu, air mata yang ia tahan sedaritadi lolos dari matanya, membasahi pipinya yang berisi.

Mingyu segera menyelesaikan acara makannya, lalu membuang bekas makanan itu ke tong sampah, dan segera bergabung bersama doyeon dan hyera.

"Noona, maafkan aku. Seandainya aku tidak ceroboh, tak akan begini jadinya. Kau boleh menghukum ku." Kata mingyu sambil memandang hyera.

"Bukan, bukan salah mu mingyu. Jangan terus-terusan menyalahkan ddirimu," Hyera mengusap punggung mingyu,

"Aku hanya tak sanggup melihatnya terapi. Itu saja. Tak ada yang perlu disesali, semua sudah terjadi mingyu, semua salah disini." Hyera mengusap lagi punggung mingyu, sambil mengulas senyuman tipis.