Waktu yang paling ditunggu setiap murid disekolah. Yah, istirahat. Hm, memang sih hanya diposisi kedua tapi setidaknya ditunggu juga kan?
"Hm, Sungjae-yah" panggil Taehyung pada Sungjae dgn senyum kotaknya.
"Nde"
"Ayo, istirahat di kantin" ajak Taehyung.
"Ah, nde. Kajja" balas Sungjae dengan senyum manisnya
🌟
TAP TAP TAP
Sungjae dan Taehyung berjalan menuju ke kantin bersama.
"Yak! Kim Taehyung! Kemarilah bersama temanmu itu! " teriak seseorang pada Taehyung.
Taehyung segera mencari sumber suara.
"Eoh, Sungjae-yah, kajja" ajak Taehyung sambil menarik tangan Sungjae ke tempat orang yang dipanggil hyung berdiri.
"Hyung, kenapa memanggil kami? " tanya Taehyung.
"Sebenarnya bukan untukmu tapi untuk orang disampingmu itu" ujar yang dipanggil hyung sambil menunjuk Sungjae dengan dagunya.
"Na? ""Hm. Kudengar kau mulitalenta. Datanglah ke ruang seni nanti. Ekskul seni akan mengetes kemampuanmu" lanjutnya.
Hm, dia benar tampan. Whooaa, sepertinya memang benar kalau dia multitalenta. Bisa saja dia mengambil ekskul drama, musik, modeling, bahkan vocal sekalipun. Ckckck.
"Hm, aku terima sunbaenim. Eh, chogi... "
"... Bolehkah aku tahu namamu, sunbae? " tanya Sungjae pelan.
"Eoh. Nae ireum Kim Namjoon. Datanglah pulang sekolah nanti. Aku menunggumu diruang seni. Dan Taehyung kau juga keruang seni nanti. Ada hal yang akan dibicarakan" ujar Namjoon.
"Eoh? Tentang apa hyung? " tanya Taehyung polos.
"Masalah bulan depan V" jelas Namjoon.
"Ah, baiklah. Kami akan keruang seni nanti" ujar Taehyung.
🌟
"Sungjae-yah, apa sudah siap? " tanya Taehyung sambil ke menyampirkan tas cokelatnya ke salah satu bahunya.
"Hm, sudah. Kajja"
Taehyung segera merangkul Sungjae keluar dari kelas.
🌟
CEKLEK
"Hyung, kami sudah tiba" sapa Taehyung pada Namjoon yang tengah berkutat dengan pianonya.
"Eoh, kalian sudah datang masuklah" silah Namjoon.
"Hyung, Kookie, Hyunsik hyung, dan Chim-chim eodiga? " tanya Taehyung.
"Aigoo, ada yang merindukanku yah? Ouwh, aku terharu" ujar namja yang paling pendek diantara mereka sambil berpura-pura menyeka sudut matanya.
"Cih, Chim, tak usah akting begitu. Gak lucu" cibir Taehyung.
"Yak! Kim Taehyung! Tega sekali kau! Melupakan hyung tampanmu ini! " teriak seseorang kesal.
"Ah, Ilhoon hyung. Kau tak usah dicari. Sudah sering ketemu dirumah" ujar Taehyung enteng sambil memperhatikan kuku jarinya (bergaya angkuh)
"Yak! Cih, dasar adik durhaka! " teriak Ilhoon.
"Aish, sudahlah. Jangan bertengkar terus. Kalian pikir ini rumah kalian, apa? Berhentilah! Aku harus fokus untuk membuat lagu" tegas Namjoon.
Keadaan hening seketika. Ilhoon terus saja menatap Sungjae dengan berbagai pertanyaan. Dan Namjoon menyadari itu.
"Ah, aku lupa memperkenalkannya pada kalian. Namanya Yook Sungjae. Anak baru yang disebut-sebut multitalenta oleh guru-guru" jelas Namjoon.
"Lihat saja, Hoon. Anak ini bisa saja menggantikanmu" bisik Hyunsik pada Ilhoon.
Cih, lihat saja nanti. Tidak ada yang bisa mengalahkan ketenaranku di sekolah ini.
"Cha, Sungjae-ssi. Bagaimana kalau kita mulai dengan vokal. Kau bisa menyanyi? " tanya Namjoon.
"Ye, sunbaenim" jawab Sungjae malu-malu.
"Ah, panggil saja hyung. Sebenarnya aku agak risih dengan panggilan 'sunbae'" ujar Namjoon sembari memperlihatkan kedua dimplenya."Ah, ye. Sun... Hyung" ujar Sungjae terbata-bata.
"Cha, Sungjae-yah, bolehkah aku memanggilmu begitu? " tanya Namjoon sopan.
"Nde, hyung" ujar Sungjae sambil tersenyum manis.
Aigoo, manisnya. Rasanya seperti aku melihat bayi yang baru terlahir.
"Ah, Sungjae-yah lagu apa yang akan kau perlihatkan kali ini? " tanya Namjoon setelah sadar dari lamunannya.
"Ehm, confession"
Musik pun mengalun diruang seni itu.
PROK PROK PROK
"Whoaa, vocalmu bagus sekali Sungjae. Aku bisa mendaftarkanmu juga untuk lomba vokal bulan depan. Jika kau mau? " tawar Namjoon.
Senyum merekah dibibir manis Sungjae.
"Jinjaro, hyung? " tanya Sungjae semangat 45.
Namjoon hanya mengangguk.
"Yeay!!! " pekik girang Sungjae. Saking hebohnya ia lompat-lompat ditempat dan menjerit histeris layaknya fans yang ketemu biasnya. (Eh?)
Cih, tenanglah Ilhoon. Mungkin ia hanya berbakat di bidang vocal. Bisa jadi dia tidak bisa mengalahkanmu dibidang lain.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Really? (END)
FanfictionCover by @Reistya "Kumohon, lihat aku sekali saja" -YSJ ...... Genre:brothership, familyship, friendship, sad, hurt, sedikit bumbu romance Btob-BTS (Melody-ARMY) #2 in Seoeunkwang at 6 Apr 2019