• Written In The Stars | Wenyeol Stories

OR. 3 - REUNION

⏩Itu mulmed untuk scene Jason main mata yah heheh

-Chapter 3-

💍

'Reunion'

💍

Wendy nampak sibuk di dapur pagi ini, membuat makanan untuk Jason, dan terlihat juga ajhuma Shin yang memasak untuk sarapan. Wendy mengaduk bubur Jason yang masih panas itu, dan juga jus pisang untuk Jason. Wendy benar-benar memberikan Jason makanan yang sehat, gadis itu tidak pernah lupa memberikan Jason buah. Karena itulah, putranya itu sangat suka dengan buah.

Wendy membawa mangkuk dan gelas itu menuju kamar Chanyeol dan Wendy, karena sejujurnya Jason sudah bangun sejak pagi tadi, namun entah kenapa saat Wendy menaruhnya di ranjang bersama Chanyeol, pangerannya itu langsung merangkak pada lengan Chanyeol, dan kembali tidur. Alhasil, mereka sedang tidur berpelukan pagi ini.

Kriet

Wendy mendorong pintu itu perlahan, dan nampak senyuman Wendy mengembang sempurna, karena melihat Jason yang sangat tenang tidur dengan Chanyeol yang memeluknya erat. Wendy pun mendekati mereka setelah menaruh makanan Jason di atas meja. Wendy naik ke atas ranjang kemudian mengecup pipi gembul Jason berkali-kali, lalu tidak lupa mengecup kening Chanyeol. Pria yang tidak memakai atasan apa pun itu hanya menggeliat pelan, kemudian mengeratkan pelukannya pada Jason.

"Sayang bangun, ini sudah jam 8!" kata Wendy mengusap surai Chanyeol namun pria itu masih sangat berat untuk membuka matanya, "Chanyeol? Ayo sarapan sayang." Kata Wendy masih setia membangunkan pria itu, bahkan sekarang Wendy asik mengecupi seluruh wajah Chanyeol, dan diam-diam pria itu tersenyum.

"Kau suapi?" tanya Chanyeol menaikkan alisnya masih dengan mata terpejam, dan Wendy memutar matanya jengah. Astaga, apa Chanyeol harus semanja ini?

"Aku harus menyuapi Jason sayang."

"Kau bisa menyuapi kami berdua." Ucap Chanyeol memberi alasan, kemudian pria itu menegakkan tubuhnya sambil mengucek matanya. Dilihatnya Jason yang masih tidur dengan tenang, dan pria itu langsung mencium wajah Jason membuat anak mereka merasa terganggu.

"Baiklah, tapi mandi dulu hm?" kata Wendy kemudian turun dari ranjang, namun dengan sigap Chanyeol menahan tangan gadis itu dan mendudukkannya di paha Chanyeol. Wendy merona, namun ia mencoba menyembunyikan rasa gugupnya itu.

"Kau tahu? Setiap kali melihat wajahmu, jantungku terasa berdebar hebat." Ucap Chanyeol kemudian menaruh tangan Wendy di dadanya. Wendy hanya tersenyum sambil mengusap pipi Chanyeol, "Mandi Chanyeol." Kata Wendy kemudian mencium bibir pria itu singkat.

"Mandi bersama?" kata Chanyeol dengan wajah memohonnya.

"Astaga Chanyeol, 2 hari yang lalu kita baru melakukannya! Tidak bisakah kau memberikanku waktu istirhat?" tanya Wendy mencubit perut Chanyeol membuat pria itu meringis.

"Tidak bisa. Mau ya? Ayo Wen, hm?" rengek Chanyeol sambil mengecup leher Wendy dan terkadang menghisapnya dengan gemas.

"Tapi Jason bagaimana?" tanya Wendy menatap putra mereka, "Pokoknya tidak bisa, Jason harus makan. Mandi sendiri! Kau sudah besar tahu!" kata Wendy memicingkan matanya.

"Wendy sayang, ayolah hm? Tidak akan lama, aku janji?"

"Kau selalu bilang begitu! Chanyeol-"

"Kau juga menginginkannya kan? Ayo sayang, kau tidak kasihan padaku? Dia sudah-"

"Ah stop!" kata Wendy menutup telinganya karena Chanyeol terus saja mendesaknya, "Hanya sebentar, kau janji?" Chanyeol menganggukkan kepalanya sambil tersenyum lebar.