Paralyzed (Jungkook Fanfiction)

Chapter 10

Sangat di sarankan bacanya sambil dengerin lagu nya bumkey-breathing all day (ost. Suspicious partner)

***

Sinar matahari menusuk mataku tanpa permisi.

Aku menutup mataku dengan bantal.
Berusaha agar cahaya itu tidak menerkam mata indahku.

Seseorang menarik paksa bantal itu.

Aku yang terusik segera melihat orang yang mengangguku.

Mata kami bertemu.

Dia menatapku dengan dalamnya.
Senyumnya terpampang jelas di mataku.

"Selamat pagi."

Aku mendengar suaranya.

Aku mengerjapkan mataku berkali-kali.

Jadi, semalam bukanlah mimpi.

Jungkook memang bersamaku dan

Ia bisa berjalan.

Jungkook menyentuh tanganku.
Menggenggam tanganku erat.

"Apa tidurmu nyenyak?" Ia bertanya padaku beserta senyumnya.

Aku menangguk dan tersenyum kearahnya.

"Tidurku malam ini adalah tidur ternyamanku semenjak meninggalnya kedua orang tuaku."

Setelah aku berkata seperti itu, ia menatap wajahku.

Entah apa yang ia cari di wajahku.

Ia tersenyum lalu menarik tanganku dan membawaku ke dalam pelukannya.

Ia mengusap kepalaku.

Aku tahu.

Aku salah.

Tidak seharusnya aku membiarkan dia memelukku.

Harusnya aku melarang seorang pria yang memiliki kekasih memelukku.

Tetapi aku terlalu candu akan dekapannya.

Ini terlalu nyaman untukku.

Tak bisa munafik.
Aku tak mau ia melepaskan pelukan ini.

Jungkook melepas pelukannya.

Bolehkah aku egois untuk sekali ini?

Aku menarik tubuhnya.
Menahan agar ia tidak melepas pelukan ini.

Air mataku jatuh.

Aku gila dengan perasaan ini.

Apa masuk dilogika jika aku sudah menyukai Jungkook?
Yang padahal sangat jelas jika aku baru saja putus dengan kekasihku.

Rasanya aku begitu murahan untuk mencintai pria baru.

Aku melepas pelukan itu.

Meninggalkan Jungkook sendiri.

Mungkin ini sudah cukup untuk aku bersikap egois.

Aku tak akan melukai Eunji.

***

Haena berlari keluar rumahnya.
Hari ini adalah hari pertama ia menjadi Mahasiswa Baru di salah satu Universitas di Korea Selatan.

Saat Haena berlari kecil menuju halte bus, Haena melihat Jungkook yang sudah menunggu di halte bus yang sama.

Haena segera menghindar ketika mata Jungkook dan matanya bertemu lagi.

Haena memberhentikan sebuah taxi.