*flashback*
Sore hari Sasuke pergi mengendarai motor nya ke rumah Naruto. Seperti biasa, dia melarikan diri agar tidak kena omelan ibu nya. Belum sampai di tempat Naruto, motor yang ia gunakan mogok. Sakura yang tidak sengaja lewat memergoki Sasuke sedang membenahi motornya
"Sasuke kun!" Sapa Sakura mendekati Sasuke
"Ah, Sakura..." balasnya
"Ada apa Sasuke? Motormu mogok?" Tanya Sakura
"Hmm..." jawab Sasuke singkat
"Perlu aku panggilkan bantuan?" Tanya sakura sekali lagi
"Tidak. Sebentar lagi derek dan kakak ku datang menjemput." Jawab Sasuke
"Ummh.. baiklah. Aku akan menemani mu." Sakura duduk di sebelah Sasuke. Seperti biasa, Sasuke hanya diam saja. "Sasuke-kun... ada perlu apa kau di daerah sini?" Tanya Sakura basa basi
"Aku mau ke rumah Naruto. Tapi tidak jadi, karna motor ku mogok." Jelas Sasuke
"Bagaimana jika kuantar?" Ujar Sakura semangat
"Din din." Suara klakson mobil mercy milik Shisui datang bersama mobil derek di belakangnya
"Ah, itu kakak mu..." Sakura berdiri melihat ke arah mobil
"Pak, tolong bawa motor ini ya..." ujar Shisui menyuruh tukang derek
"Baik pak. Seperti biasa, jika sudah selesai kami antar ke kediaman bapak." Ujar tukang derek
"Baik. Terima kasih pak." Sahut Itachi
"Dasar. Bukan kah ibu meminta mu untuk tetap dirumah. Jangan kekanak kanakan Sasuke... ibu hanya merindukanmu..." ujar si Sulung
"Sakura, dimana rumah mu? Maaf, Sasuke tidak mengantarmu pulang dengan benar..." ujar Itachi
"Gadis ini pacarmu? Rambutnya seperti gulali." Ujar Shisui
"Eh... umh.. a-aku belum menjadi pacarnya..." jawab Sakura malu malu.
"Huh. Aku kemari untuk ketempat Naruto. Tanpa sengaja aku bertemu dengannya. Dan aku tidak memintanya untuk membantuku." Ujar Sasuke memasuki mobil
Sakura terlihat sedih mendengar perkataan Sasuke. Shisui yang tidak tega melihatnya menawarkan untuk mengantarnya pulang.
"Nah.. Sakura, masuklah.. kami akan mengantarmu pulang." Shisui membukakan pintu depan di sebelahnya
"Eh, tapi..." Sakura sungkan
"Masuklah.." paksa Itachi untuk masuk ke mobil
"Te-terima kasih..." jawab Sakura
-o-
Sakura memberi pentunjuk di mana arah rumah nya. Tidak jauh dari lokasi motor Sasuke mogok, sudah terlihat toko roti milik nenek
"Rumahku ada di samping toko roti itu." Ujar Sakura
Saat melewati toko roti, Sakura kaget. Dia melihat toko roti nya berantakan.
"Eh? Be-berhenti. Tolong berhenti disini!" Ujar Sakura panik
"Ada apa ini?" Shisui, Sakura dan Itachi segera turun dari mobil. Diikuti dengan Sasuke tentunya.
"Nenek Chio! Naruto! Apa kalian dirumah?" Ujar Sakura berlari kedalam
"Seperti baru saja di obrak abrik." Ujar Itachi
KAMU SEDANG MEMBACA
Not Too Late To Love You
Fanfiction"Maaf... maaf aku terlambat menyadarinya. Maaf aku tidak memperhatikanmu sejak awal. Maaf aku tidak pernah membuka hati untuk mu. Maaf. Maaf. Maaf." Ujarku menangis sejadi jadi nya. "Tidak ada kata terlambat untukmu. Karna aku selalu menunggu mu."...
