Altarnia Kingdom [END]

Moon Princess Dance

"Monster dalam mode menyerang, siapkan senjata."

"--!!!"

￣￣￣￣￣￣￣￣￣￣￣￣￣￣￣￣
"Lari bodoh!" teriak Rahsya saat monster-monster itu semakin mendekat..

Aku berlari menjauhi monster-monster yang entah-kenapa justru mengejarku.
Pandangan nya tajam dan menyemburkan ludah-ludah lengket.

"Maksudku bukan hanya lari!Angkat senjatamu! Angkat!!" seru Rahsya membiarkan monster-monster menyerang tubuhnya. Tapi dalam sekejap saja luka yang diterimanya pulih.

"Aku memang gamer! Tapi biasanya aku hanya men-click!" teriakku menjawabnya tapi masih berlari seperti instruksinya. "Aku harus bagaimana!?" lanjutku.

"Apa boleh buat...," helanya berat, "perhatikan baik-baik!"

Gadis itu memutar berbalik ke arah monster. Tangannya menarik lepas pedang perak mengkilat dari samping pinggangnya. Sementara tangan lainnya menggenggam kalung dengan batu Azure kecil berkilau.

"HEI MONSTER JELEK!"

"KAU TERLALU CEPAT 28 LEVEL UNTUK MELAWANKU!!"

Semua Ogre yang mengejarku beralih setelah mendengar teriakkan gadis itu. Dan mereka meninggalkanku seperti aku bukan apa-apa.

"iRahsya mengundangmu ke dalam party. Terima atau tolak?"

"TERIMA!"

Fokus mataku mengarah pada gadis ponytail ungu yang berada di depanku. Kalung dengan batu Azure kecil nya tadi menghilang dan membentuk cahaya hijau, menyelubungi tubuhku dan gadis itu.bDan lagi-lagi aku harus kembali terkejut saat gadis itu mengayunkan pedangnya dengan sangat cantik dan anggun.

"Demi rembulan yang kugenggam di tangan, Perjanjian pertama. Reylistic Prezura!!!"

Tebasan seperti melawan arah gravitasi menghempas lepas tanpa ampun. Rumput-rumput tak berdosa dibawahnya habis terbabat dan terbang ke langit. Jangankan rumput, bahkan awan putih di atasnya seketika hilang dan langit menjadi kanvas biru sempurna.

WUSH!!一一Krack!Krack!Krack!!!

BOOM!!!!

"Anda telah naik 1 level!!
"Status baru telah didapatkan."
"Sekarang Anda berada dilevel 1."
"Teleport dapat digunakan."

Gadis itu memakai kembali kalung Azure nya yang kembali kebentuk semula.bTapi tak terlalu kelihatan, dia menutupinya dengan kerah baju.

"Fiuh..., sepertinya aku berlebihan."

Gadis berponytail ungu itu mengembalikan pedang peraknya ke tempat semula, menatap padang rumput. Mungkin dia berpikir kalau serangan nya tadi sangat menakjubkan.

Walaupun memang menakjubkan.

"Kalau kau menyelesaikan quest pemula, nanti kau akan mendapat kekuatan spesial.
Kekuatan spesialku barusan butuh banyak mana, jadi cuma kupakai waktu terdesak(dan pamer)."

Gadis bernama Rahsya itu mengeluarkan sebotol cairan dari *inventory nya. Cairan itu berwarna biru muda seperti pecahan kaca kecil. Dia meneteskan perlahan ke dalam mulutnya. Dan garis bar pada mana nya menjadi penuh.

"Pengisi ulang mana, ya?" refleku bertanya.

"Oh, teliti juga, ini namanya *mana potion, yang barusan kuminum agak mahal, jadi aku menghematnya."

"Oh,Begi一"

Sring一

"[Misi 0/3]Bicara ke NPC Yeera, Diana, dan Hag di Kota Utama Newra"