Author Pov
Hiks..he hentikan..hiks..ja jangan hiks sakiti a appa..hiks...appa....hiks...
"Maaf....."
Ja jangan menangis tae..uhuk..uhuk..
Per pergi da dari sini taehh..akh..uhuk uhuk.."Appa..hiks.."
Tidak..a aku tidak mau hiks...
per pergi appa..hiks..hiks..."Hiks....hentikan..a aku mohon..hiks..."
Tae..akh....
hiks..hiks..a appa..hiks..appa bangun..hiks..a appa hiks..tae ta takut hiks...hiks..a appa..hiks
"Hiks..hiks..appa..appa.."
Buang mayatnya ke sungai sekarang..dan anaknya..huh..tinggalkan saja disini.
Byurrr....
APPA.....
KAU PEMBUNUH TAEHYUNG...
hiks...ti tidak hyung..hiks..tae bu bukan pembunuh..hiks...
"Hiks..aku bukan pembunuh..aku bukan pembunuh..hiks..hiks"
JIKA KAU MENURUTI PERKATAAN APPA..APPA PASTI MASIH DISINI TAE..
Hiks..hiks..ma maaf hyung..hiks maaf..
"Maaf..hiks..maaf..hiks hiks..."
KAU PEMBUNUH..
Taehyung Pov
"APPA...."
Aku terbangun dari mimpi buruk yang selama ini selalu datang mengganguku membuat aku tidak tahan lagi. Aku terjatuh dari atas kasur
"Hiks..hiks..appa..maaf hiks..appa maafkan tae..hiks.."
Isak tangisku yang terdengar sangat memilukan. Aku meringkuk mundur sampai punggungku menyentuh dinding yang dingin sembari kedua tanganku menutup telingaku erat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Say Goodbye...(end)
ФанфикKisahku yang berawal dari canda tawa kebahagian bersama kakak kakakku.. Kini berubah menjadi air mata penderitaan yang mengalir tanpa henti.. Kalian berada disisiku tapi kenapa aku merasa...bahwa aku... Aku kesepian... Aku terluka fisik dan hatiku...