Chapter 15

6.6K 613 146
                                        

Awas typo!! 😅

Jangan lupa vote dan komen cantiknya yah.. 😄😄

Happy reading... 😉😉

Author Pov

Sebuah brangkar yang terdapat seorang pria tidak sadarkan diri lengkap dengan masker oksigen yang menutupi hidung dan mulutnya.


"taehyung ah..bertahanlah.. "


Gumam jimin pelan sembari mempercepat langkahnya untuk menyamai kecepatan para perawat yang membawa taehyung.



Jimin menggenggam erat tangan taehyung yang terasa dingin dan berkeringat.



#######











"jungkookie.."



Jungkook terbaring tidak sadarkan diri di atas brangkar, dengan yoongi, dan juga seokjin yang mempercepat langkah mereka. Diikuti namjoon dan hoseok dibelakang mereka.


Bruk!


"ah! Maaf kami sedang buru buru.. " ucap seokjin dengan nada cepat. Lalu tidak sengaja melihat kearah brangkar yang baru saja ditabraknya.


Deg!



Deg!



Deg!



Tidak hanya Seokjin, namun juga yoongi, namjoon, dan hoseok, mereka menatap terkejut saat melihat taehyung yang juga tidak sadarkan diri.


"kenapa kalian diam saja!,bisakah minggir!"


Reflek seokjin dan yang lainnya bergeser kesamping, dan membiarkan jimin lewat.


Mereka membiarkan jungkook dibawa oleh para perawat tadi, sedangkan mereka hanya terdiam ssmbari menatap kearah dimana taehyung dibawa pergi.


"h-hyung.. I-itu taehyung.. " ujar namjoon.



Tanpa banyak bicara lagi, yoongi berlari meninggalkan seokjin yang masih terdiam.


"yoongi hyung!!" pekik hoseok.



"yak!, jangan berteriak ini rumah sakit hoseok ah!" ujar namjoon sembari mengusap telinganya yang terasa berdengung.


Seokjin mengusap kasar airmata yang tanpa ia sadari menetes lalu seokjin menghela nafas lelah dan pergi begitu saja.


"hoseok ah.. Kau temani jin hyung, biar aku temani yoongi hyung.. " ujar namjoon, membuat hoseok menyerengit heran.



"untuk apa?, kau mau bertemu dengan anak sial itu eoh?!" ujar hoseok sinis, namjoonpun menghela nafas kasar lalu berjalan meninggalkan hoseok yang mendengus kesal.


"apa sekarang namjoon berpihak pada anak sial itu yah..?" gumam hoseok sebelum menyusul seokjin.




#######












Terlihat jimin yang mendesah frustasi, sembari menatap pintu UGD didepannya.


"eum.. Permisi.. "


Jimin menoleh pada seseorang yang berada disampingnya.


"kau.. yang tadi itu kan?,,ada perlu apa?" tanya jimin pada orang itu.



Don't Say Goodbye...(end) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang