Don't Say Goodbye...(end)

Chapter 16

Awas typo! 👍

Jangan lupa vomentsnya yah.. biar icha tau..kalian masih mau ff ini berlanjut??
atau udahan cukup sampai disini saja 😄😅

Happy reading..  😉😊

Author Pov

Dengan perlahan, jungkook membuka matanya, dilihatnya seorang pria tengah tersenyum manis padanya.

"jungkookie.. ini jin hyung..kau perlu apa hm? mau minum?"

"t-taetae hyunghh.. " ujar jungkook pelan namun dapat didengar jelas oleh seokjin. Seokjin terdiam, hatinya sakit saat mendengar jungkook yang justru memanggil nama orang yang sangat ia benci.

Disini seokjin lah yang merawat jungkook, tapi kenapa jungkook seperti tidak menganggapnya ada?

"taetae hyung dimana hyung..?" ujar jungkook, seokjin bingung harus menjawab apa, ia tidak mau memberitahu jika taehyung juga dirawat disini.

"k-kau tenang saja jungkookie.. dia baik baik saja, sekarang pikirkan saja kesehatanmu hm.. " ujar seokjin lembut, bahkan seokjin tidak sudi menyebut nama taehyung, membuatnya menyebutnya dengan kata 'dia', sebenci itukah seokjin pada adik kandungnya sendiri?

"jin hyung.. tolong panggilkan taetae hyung kemari..aku merindukannya.. " ujar jungkook dengan suara yang bergetar dan mata yang berkaca kaca.

Seokjin terdiam, bahkan saat jungkook menggenggam tangannya erat. Jungkook tau, jika ada seokjin tidak mau mempertemukan dirinya dengan taehyung, namun ia tidak akan menyerah, jungkook benar benar ingin bertemu dengan hyung kesayangannya itu, jungkook ingin meminta maaf karena telah mengabaikan taehyung dan sempat berharap taehyung pergi dari hidupnya, tapi mengapa? Setelah taehyung pergi ia justru menyesal dan ingin taehyung kembali bersama.

"ji- jungkookie! kau sudah sadar?" 

Ujar namjoon yang baru saja masuk keruang rawat jungkook, jungkook tersenyum tipis, sedangkan seokjin,, ia beranjak dari duduknya, dan menatap jungkook sejenak.

"hyung pergi dulu, namjoon ah..jaga jungkook" ujar seokjin sebelum pergi begitu saja, mengabaikan panggilan namjoon padanya.

"aish.. Aku sudah bawa makanan banyak jin hyung malah pergi" ujar namjoon kesal lalu duduk disamping ranjang jungkook.

"hoseok hyung, dan yoongi hyung kemana hyung?" ujar jungkook bertanya, dilihatnya namjoon sedang mengeluarkan beberapa box makan.

"ah.. Hoseok sedang kuliah, dan yoongi hyung sedang merawat tae- ommo!" namjoon langsung menutup mulutnya saat kelepasan bicara.

"merawat tae..?, apa taetae hyung sakit hyung?!" ujar jungkook sembari mencoba bangkit dari duduknya, dengan segera namjoon membantu jungkook agar bersandar dikepala ranjang.

Jungkook dapat melihat jelas bagaimana namjoon terlihat gugup dan bingung, jungkook akan mencoba memanfaatkan ini karena ia tau, jika namjoon sangat tidak pandai menutupi sesuatu atau berbohong.

"jawab dengan jujur hyung, dimana.. taetae hyung sekarang?" ujar jungkook sembari menatap tajam namjoon yang mulai dibanjiri keringat dingin, ia mengakui kelemahannya dalam menutupi sesuatu.

"kumohon hyung.. aku sangat merindukan taetae hyungku.. aku ingin meminta maaf padanya.. a-aku salah hyung.. hiks.. "

"y-yak jangan menangis!" ujar namjoon, ia benar benar tidak bisa berkutik lagi sekarang, ia pun benar benar merutuki mulutnya yang tidak bisa direm saat bicara.