Chapter 11

1.1K 130 8
                                    

AnHa_AS
.
.
.
S.O
.
.
.
💥WARNING💥
.
.
.
🔥TYPO🔥
.
.
.

"Lu, kamu dari Daehae High school kan?" Tanya Baekhyun. Luhan mengangguk.

"Memangnya kenapa?"

"Tidak kok" jawab Baekhyun. Ia tak berhenti untuk tersenyum.

.
.
.

Baekhyun menatap Luhan. Ia mengubah posisi duduknya hingga mengarah pada Luhan. sehingga timbul sedikit goncangan di queen size miliknya "Lu, kamu tidak bosan?"

"Bosan?"

Baekhyun mengangguk layaknya anak kecil "aku bosan, kamu mau kita pergi ke taman?" tawar Baekhyun dengan wajah berharap. Ia membiarkan puppy eyesnya mengerjap lucu sehingga siapapun yang melihat menjadi tak tega untuk menolak. Dan, entah sejak kapan Baekhyun menjadi semanja ini.

Baekhyun senang dengan Luhan. Ia serasa memiliki saudara. Terlebih, Luhan sangat mudah untuk didekati dan dia juga baik.

"t-taman? A-aku p-pe" ucapnya gagu. Luhan menghela nafas "aku, kita pergi ke taman?" tanya Luhan. Ia hanya ingin memastikan bahwa pendengarannya dalam keadaan baik-baik saja.

"Iya" jawab Baekhyun singkat. Ia mulai cemas. Merasakan jawaban penolakan oleh lawan bicara.

Luhan malah tersenyum "kamu berhasil membuatku memakai pakaian yang tidak pernah aku kenakan selama ini. Dan pergi ke taman adalah hal kedua yang bisa saja mengubah sejarah Xi Luhan" jelas Luhan. Baekhyun menundukkan wajahnya.

Ayolah, aku seperti melihat dua bersaudara yang berbeda gander. Meski, Luhan tengah memakai dress tapi tingkah Baekhyun seakan merengek pada seorang laki-laki. Mereka sweet sekali.

"Hey~~ kau tidak mengira aku oppamu kan?" selidik Luhan

Baekhyun melotot "aku menganggapmu sebagai saudara perempuanku. Selama ini aku tidak pernah memiliki seseorang didalam hidupku selain 3 orang"

"Tiga orang?"

"Eomma, bibi Jung, dan-" baekhyun kembali merunduk kali ini bukan sedih dan semacamnya melainkan ia berusaha menyembunyikan rona merah itu.

Luhan yang sadar akan sikap Baekhyun malah tersenyum. Menggoda sedikit tak masalahkan?.

"Dia, siapa dia? Apa seseorang yang- dung dung dung dung" sambil menirukan bunyi detak jantung.
"ayolah ceritakan~~~" lanjut Luhan sedikit mengguncang tubuh yang sama kecil dengannya.

"Haruskah aku menceritakannya?" tanyanya polos sedangkan Luhan menangguk semangat.

"Kita ke taman?" Baekhyun mengalihkan topik pembicaraan.

"Ayo! Setelah itu kamu harus cerita padaku" jawab Luhan dengan sedikit penekanan agar Baekhyun mengingatnya.

.
.
.

Seseorang dengan pakaian serba hitam berjalan pelan tak jauh dari zona dua orang gadis didepannya yang sama sekali tidak menyadari keberadaannya.

Select One [ChanBaek GS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang