[UPDATE SETIAP HARI SABTU]
Satu rahasia besar yang dimiliki oleh Cho Kyuhyun; sang guru matematika di International High School, dan Han Miyoung; seorang siswi di International High School yang terbilang cukup membanggakan di sekolah itu tapi sangat...
Sang Surya perlahan memunculkan dirinya di peradapan. Sinar hangat yang menerpa mampu menenangkan jiwa dari masing-masing individu. Suara daun-daun yang saling bergesekan karena adanya angin yang menyapu mampu menambah kedamaian di pagi hari itu. Serta suara-suara dari keramaian mobil dan berbagai aktivitas umat manusia yang mulai terdengar meskipun dari jauh.
Namun suara-suara gangguan tersebut tak mampu mengganggu seseorang—oh, bukan, lebih tepatnya dua orang berbeda jenis kelamin yang masih nyaman di ranjang yang tertutup selimut polos tebal berwarna hitam tersebut. Keduanya masih memejamkan mata dengan tenang. Tubuh mungil milik sang gadis di dekap erat dari belakang oleh sang pria. Kedua tangan mereka merekat menjadi satu genggaman kuat, yang di letakkan di depan tubuh gadis tersebut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tak beberapa lama kemudian Sang Hawa mengubah arah tubuhnya—yang semula menghadap kearah jendela dengan tirai yang terbuka—kearah dimana Sang Adam berada. Hal tersebut disebabkan karena sinar matahari yang perlahan mengusik tidurnya. Wajahnya berhadapan langsung dengan sinar hangat tersebut yang membuatnya beberapa kali terusik, sebelum ia membalikkan badannya. Tubuh mungil tersebut secara otomatis masuk semakin dalam ke pelukan seseorang bertubuh besar tersebut. Kepalanya menempel di dada pria itu tanpa canggung, juga kedua tangannya yang semula menyentuh dada pria itu, beralih salah satunya ke pinggang sang pria.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seperti tak merasa terganggu, Kyuhyun justru sengaja menjauhkan salah satu lengannya dari pinggangnya, dan beralih memeluk lebih erat tubuh mungil di dekapannya. Tangan kirinya berada dipinggang ramping gadisnya, sementara tangan kanannya menyentuh puncak kepala gadis itu, sebelum lebih mendekatkan pemilik tubuh mungil tersebut di dalam dekapannya. Dalam diam, senyum simpul muncul di bibir Kyuhyun. Tangannya semakin mendorong kepala gadis itu agar condong kearahnya, dan lebih memilih menempatkan indera penciumannya dan bibirnya mendekat ke telinga gadis itu. Untuk beberapa saat, ketenangan kembali menghampirinya. Aroma vanila yang tenang, dan juga parfum lembut yang di pakai gadis itu berhasil membuat kantuknya perlahan kembali muncul. Aroma gadis itu yang membuatnya kecanduan satu tahun belakangan ini, sungguh merupakan sebuah siksaan di pagi hari ini.
