Author POV
Debi yang sudah bangun dan selesai sarapan pun langsung berangkat menaiki mobil dan diantar dengan supirnya.
Seperti biasa, ia akan ke sekolah.
Setelah sampai, Debi pun turun dan berjalan masuk ke sekolahnya.
Saat ia ingin ke kelasnya, ada tangan seseorang yang menariknya secara paksa dan ternyata.
"Aww..." Kata Debi meringis dan melihat siapa yang menariknya.
"Kak Sandra?" Ujarnya yang agak terkejut.
"Iya kenapa..gak suka?" kata Sandra nyolot.
"Nggak kak, ada keperluan apa kok narik-narik?" tanya Debi.
"Sok polos lo! Ngapain lo masih deket-deket dengan My Fadil..?" Kata Sandra sinis.
"Nggak deket kok kak" Kata Debi menjawab.
"Bohong! Lo kemaren naek motor bareng dia!" Bentak Sandra tak terima.
"E..enggak kok kak, Kakak salah liat paling" Jawab Debi agak gugup.
"Gak usah bohong!! Sofi kemaren yang liat lo" ucap Sandra masih membentak.
Debi pun hanya diam menunduk tapi Sandra yang sangat marah pun menjambak rambutnya.
"Aww..sa..sakit kakk" Kata Debi yang meringis.
"Sakit....? Ini nggak seberapa buat lo yang coba-coba deketin My Fadil" Kata Sandra tersenyum licik dan masih menarik rambutnya.
"Lepasin" Kata seseorang yang datang dengan tatapan dinginnya.
"My Fadil" Kata Sandra tak percaya bahwa Fadil datang dan ia pun melepaskan jambakannya lalu memeluk lengan Fadil.
"Gak usah deket-deket gue" Kata Fadil yang melepaskan tangan Sandra.
"Iih..apa sih, masa aku megang kamu gak boleh tapi cewek centil itu boleh" Kata Sandra lebay.
Tapi ucapan Sandra tak dihiraukan dengan Fadil
"Lo sana ke kelas bawa tas gue" Kata Fadil kembali dengan ucapan biasanya kepada Debi.
Debi pun hanya mengangguk lalu mengambil tas Fadil dan membawanya.
Tapi Sandra tak terima dan kembali menarik tangan Debi.
"Lo mau kemana!" Kata Sandra nyolot lagi.
"Ke kelas kak" Kata Debi masih agak takut.
"Gak boleh!" Kata Sandra.
"Udah cupu, lo ke kelas aja bawa tas gue" Kata Fadil menyuruh dan hanya diangguki oleh Debi.
"Woy.. Kalo kata gue gak boleh ya gak boleh" Kata Sandra mengejar dan menjambak lagi rambut Debi.
Fadil yang eneg dengan keadaan itupun langsung memfoto kejadian tersebut.
"Lo lepasin anak itu atau mau foto ini gue kasih ke kepsek?" Kata Fadil menunjukkan foto itu kepada Sandra.
"Iih..My Fadil kamu kok gitu sih" Kata Sandra melepaskan jambakannya dan memasang muka sok cemberut.
"Bodo Amat" ucap Fadil
"Udah lo pergi aja cupu" ucapnya menambahkan.
Debi pun segera pergi menuju kelasnya.
Awas lo ya! 'batin Sandra yang pergi dan diikuti oleh budak-budaknya.
Tak lama juga Fadil pun pergi ke kelas IPS.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Aku kok sial terus sih seminggu ini 'Batin Debi.
KAMU SEDANG MEMBACA
FOLLOW MY WORDS
Humor[ROMANCE IN HUMOR] Debita~ " Gue suka dia dan gue rela di bully terus²an karna dianggep cewek ganjen yang cuman mau jadi babu biar deket sama dia " Fadil~ " Cewek? Haha bagi gue mereka itu gak ada bedanya dengan pembokat " Cerita pertama, moga kalia...
