Gara Refandra

3K 109 2
                                    

Suara pantulan bola basket menggema di sekitar lapangan outdoor, ia menepi ke pinggir lapangan untuk istirahat.

Baru saja penatnya hilang, sekarang ditambah oleh suara teriakan histeris dari para kaum hawa, mereka memberi minum tapi ditolak mentah-mentah.

Gara Refandra Pratama cowok ini sedang dikerumunin bak gula yang diserbu semut. Tapi beda, dia diserbu oleh kaum hawa.

Satu Suara mengintrupsi, membuat mereka membuka cela.

"MISI GUE MAU LEWAT!"suara itu yang membuat semua orang memberi jalan kepada orang tersebut.

"Hai Gar ini aku beli minum buat kamu" Jingga anjani cewek yang selalu mengejar Gara, dan jangan lupa Senyuman Sok manisnya.

Gara hanya melihat sekilas dan menyodorkan kembali botol air itu "gue gak haus".

Setelah itu ia langsung pergi ke kelas dimana sahabat-sahabatnya berada.

"WOI GAR!! Monyet air gua tuhh"seru cowok yang baru saja airnya dirampas oleh Gara.

"Maaf Cup gua haus" Jawab Gara santai, dan langsung membalikkan botol minum yang sudah habis diminumnya.

"Anjiir lo kan bisa beli, liat dua ribu gua ludes" pekik cowok itu lagi.

"Yailah Rev lo perhitungan banget ama temen" kata seorang cowok yang baru saja datang.

"Nah bener tuh kata sih Gino lo perhitungan ama gue" pekik Gara.

Revoazizto Ibrahim cowok berambut tebal bermata minimalis dan bertubuh ceking sering dipanggil oleh Gara dengan sebutan ucup, beda dengan Gino putra herdian cowok itu bertubuh tidak jauh beda dengan Gara dia tidak seperti Revo yang ceking dia berisi dan bermata bulat.

"Lagian lo ya Garut, masih mending tadi, sih Jingga ngasih minuman ke elo bukannya diterima malah ditolak"cetus Revo yang tadi melihat drama tersebut.

"Gue gak suka sama dia"Jelas Gara sambil mengibaskan buku memberi kesejukan.

"Ya terus,seengakanya lo nerima apa yang udah dia kasih ke elo sebagai menghargai, apa yang udah dia beli bisakan?" Bukan Revo, tetapi Gino yang berbicara memang diantara ketiganya hanya Gino yang terbilang paling waras.

"Gue gak mau memberi harapan ke dia"jelas Gara lagi yang lain hanya manggut-manggut membenarkan akan sifat Gara yang satu itu, dia memang tidak pernah terjebak pacaran dari dulu.

"Oh iya Gar lo udah siap Besok?" Seru Revo.

"Banget"

———————※※※※※———————
TBS●

Yuhuuu udah selesai part ini...

Votement yaaa....😍😘😍😘

By:
Dila bae😇😇

24-okt-2017

GARDILA 1 & 2✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang