Ketika harus memilih aku akan lebih baik diam untuk selamanya....................memilih diam menatap dan tidak berbicara apapun.
Terkadang terbesit keinginan untuk lari tapi itu sangat mustahil bukan????
Terkadang bagiku kehidupan yang ku jalani begitu berat aku pun harus memikirkan satu sisi ini dan itu.
Terkadang mereka ingin dimengerti tapi mereka juga tidak pernah mengerti, apa yang harus aku lakukan dan bagaimana cara melakukannya aku pun tidak tau.
Dan yang ku tau adalah......
Kang Hyewoon ........
Terkadang bagiku kehidupan yang ku jalani begitu berat aku pun harus memikirkan satu sisi ini dan itu.
Terkadang mereka ingin dimengerti tapi mereka juga tidak pernah mengerti, apa yang harus aku lakukan dan bagaimana cara melakukannya aku pun tidak tau.
Dan yang ku tau adalah......
Pov....
Kyuhyun.
Kesal, marah dan kecewa yang terkadang tidak pernah bisa untuk diungkapkan lewat kata kata.
Tapi hanya bisa di pendam.
" Kalian tau kenapa setiap manusia yang diciptakan di dunia ini terkadang memiliki sifat yang berbeda beda pada umumnya."
" Maka jawabannya adalah karena kalau sifat kita semua sama aku pun tidak akan tau apa yang akan terjadi kelak."
Pov.
Hyewoon Pov.
" Entah kenapa terkadang setiap masalah yang ada tidak bisa ku hadapi sendiri, kalian tau kenapa karena aku begitu pengecut."
Pov.
Hyewoon @kantor
" Eomma. "Panggil Johyun padaku
" Eomma."
" Hemp. "Jawabku
" Eomma tau tidak??? ."Tanyanya padaku
" Apa hemp diamlah sebentar."
" Eomma aku kan belum selesai bicara, haish."
" Diamlah Hyuni Eomma sedang bekerja kau tak lihat???." Ucap ku menatap nya.
" Eomma bekerja ataupun tidak, juga sama saja tidak pernah mendengarkan kalau putra mu sedang bicara ckkkkk." ucapnya menatapku dengan sebal.
" Hohoho kau merujuk hemp." Ucap ku sambil tertawa menatap ya.
" Diamlah, Eomma lanjutkan saja pekerjaan Eomma, bukankah itu lebih penting." ucapnya yang kemudian bangkit dan berdiri.
" Mau kemana??? " tanyaku sambil berdiri dari sofa di depan mejaku.
" Eomma bilang aku tidak boleh mengganggu kan, maka dari itu aku pergi saja ya." ucapnya sambil berusaha membuka pintu.
" Siapa yang menyuruh mu pergi hah, Eomma kan hanya bilang kau diam sebentar karena pekerjaan Eomma hampir selesai, haish. " Ucap ku dengan tatapan kesal.
" Bukankah sama saja." ucapnya.
" Bukan seperti itu Honey. Kenapa kau jadi suka merajuk." Ucap ku sambil mendekati nya.
" Tidak siapa juga yang merajuk." ucapnya
" Baiklah, tapi Eomma mohon duduk kembali di tempatmu dan jangan pergi ke manapun karena pekerjaan Eomma akan selesai sebentar lagi, kau mengerti???." Ucap ku menariknya.
" Baiklah." Jawabnya dengan pasrah
" Eomma. " panggil nya
" Hemp apa lagi Dear." jawabku.
" Bolehkah aku bertanya ???." ucapnya menatapku
" Katakan." Ucap ku menatap ya.
" Eomma tidak akan marah kan." ucapnya lagi.
" Kau saja belum mengatakan apapun, bagaimana Eomma aka marah." Ucapku menatapnya tak mengerti.
" Baiklah, apa Eomma tidak bisa memaafkan Appa???." tanya nya padaku.
Degggggg. Aku hanya bisa terdiam. Lalu memusatkan pandanganku ke arahnya kembali setelah menormalkan detak jantungku saat mendengar pertanyaanya.
" Kenapa tiba tiba bertanya seperti itu???. " tanyaku menatap nya.
" Tidak ada, hanya ingin tau." ucapnya
" Baiklah." Ucapku lalu mendekatinya dan kemudian duduk di sofa yang sama dengannya dan menatapnya dalam.
" Mungkin ini saatnya Eomma menceritakan semuanya padamu, karena Eomma tidak ingin terkesan menutupi semuanya darimu."Ucapku
" Johyun dengarkan Eomma hmm, ada satu hal yang terkadang harus kau mengerti dan ada juga yang tidak patut untuk kau mengerti, terkadang sebuah masalah yang datang pada seseorang tidak harus saat ia dewasa ataupun yang telah berkeluarga. Bahkan ketika umur sepertimu saja sudah banyak yang memiliki masalah entah itu besar ataupun kecil, Eomma juga sudah selalu mengingatkan untuk jangan pernah menyakiti hati siapapun entah itu saudara, teman, orangtua ataupun istri dan anakmu kelak, karena apa???? Karena Karma pasti berlaku, apapun yang kau perbuat entah itu adalah sebuah kebaikan ataupun kejahatan akan ada balasan bukan di akhirat di dunia ini pun Tuhan akan membalasnya dengan caranya. "
" Dan kau selalu bertanya bukan, apa Eomma marah pada Appamu??? Maka Eomma akan menjawab tidak honey." Ucap ku.
" Apa Eomma bercerai dengan Appa karena wanita itu ???." tanya nya. Deg tentu sayang tapi kau pun tak bisa mengungkapkan nya
" Tidak sayang. " Ucap ku. Setelah berkecamuk dalam fikiran ku
" lalu. " Tanya nya kembali
" Eomma dan Appamu menikah karena sebuah perjodohan yang dilakukan Ayah Eomma dan Ayah dari Appamu yaitu kakekmu, pernikahan yang kami rajut tidak pernah di dasari oleh cinta didalam nya, karena kami merasa ini adalah sebuah perjodohan semata yang di mana nantinya ketika kami merasa tidak pernah ada kecocokan maka kami bisa berpisah, Eomma menikah dengan Appa saat Appa sudah bersamanya, jadi kemungkinan Eomma yang merebut Ayahmu bukan wanita itu, dan seharusnya Eomma tidak pernah menikah dengannya bukan maka kita tidak akan hidup seperti ini." Ucap ku.
Dan kulihat ia hanya diam.
" Begitulah kisah Eomma dan Ayahmu."
Ucap ku." Apa Eomma tidak pernah mencintai Appa???." tanya nya padaku.
" Johyun dengarkan Eomma hmm." Ucap ku mengusap pipinya dengan sayang.
" Didalam sebuah keluarga mustahil kalau tidak pernah ada cinta didalam nya, pasti ada biarpun hanya sedikit dan begitupun Eomma. Eomma memang mencintai Ayah mu tapi hanya untuk sementara saja karena seiring berjalan nya waktu semua itu akan sirna dengan sendirinya, dan Eomma akan tetap menjalani hidup Eomma yang sekarang bersamamu, mengerti." Ucap ku dan mengusap kepalanya.
" Hemp, tapi Eomma kalau Appa meminta Eomma untuk bersama lagi bagaimana???." tanya nya.
" Tidak akan Sayang karena kehidupan yang kita jalani sudah berbeda, hubungan ini bahkan sangat rumit dan tak akan seperti dulu lagi." Ucap ku.
" kata siapa tidak akan." Ucap seseorang.
Pov..
KAMU SEDANG MEMBACA
My Wife .
RomanceMy Wife Author :Xie_Ayu Main Cast : Kang Hyewon Cho Kyuhyun Seohyun Kang Ji Hwan Cho Johyun Genre : Family, Romance Rating : -