SPOOKY STORIES

[7] Under The Bed

Firstly Published :

BTS Fanfiction Indonesia [Grup Facebook]

Kim Taehyung || Horror || T (Teen) || Ficlet || 600+ Words

Don't be plagiat, it's really mine!

Hope you like it ^^

"Berhati-hatilah! Mungkin dibawah sana ia sedang menunggumu

dan saat kau lengah dia akan menarikmu..."

.

.

.

Walau malam semakin larut, Taehyung masih saja sibuk mengerjakan tugasnya.

Sejujurnya ia sudah lelah dan setiap kali sudut matanya melirik ke arah ranjang, kantuk dan lelah yang menyerangnya semakin menjadi-jadi. Hanya saja ia melawan jam biologis tubuhnya untuk tugas yang diberikan gurunya yang saat ini belum selesai juga. Sebenarnya ini kesalahannya karena lupa membuat tugas yang diberikan seminggu lalu dan tentu saja dia tidak ingin mendapat nilai dibawah standar karena belum mengerjakan tugas yang harus dikumpulkan besok pagi.

Seorang Kim Taehyung yang terkenal tampan, ceria dan pintar di sekolah mendapat nilai dibawah standar? Mau diletakkan dimana harga dirinya nanti!

Ia harus menyelesaikannya, apa pun hambatannya.

Waktu terus berputar dan Taehyung merasa telah mencapai batas. Mungkin dia memang harus berhenti. Memutuskan untuk menutup buku tugasnya dan berjalan ke arah ranjangnya yang nyaman. Lalu menghempaskan tubuhnya ke ranjang begitu saja.

Diliriknya jam yang berada di nakasnya yang telah menunjukkan pukul sebelas lewat lima puluh menit. Sudah hampir tengah malam, dia bisa menyelesaikan sisa tugasnya pagi hari nanti. Lagi pula jika dia tidak tidur, dia pasti akan terlambat bangun dan dihukum karena terlambat ke sekolah besok.

Ia tidur di sisi ranjang dengan tangan kiri yang dibiarkan menggelantung ke bawah ranjang. Tidak lama, Taehyung merasa bahwa akan segera pergi ke alam mimpi. Ia lantas memejamkan matanya dan bersiap berkelana ke alam mimpi.

.

.

.

Waktu menunjukkan pukul dua belas tepat. Taehyung telah berada di alam mimpi dengan posisi tidur yang sama sekali tak berubah. Hingga,

*SRAK! SRAK!

Sebuah suara terdengar memecah kesunyian malam itu.

*SRAK! DUG! DUG!

Taehyung perlahan membuka matanya. Suara apa itu tadi? Ia berusaha menajamkan indra pendengarannya dan kesadarannya untuk mengetahui suara tadi.

Hening.

Tidak ada suara sama sekali, mencoba mengabaikannya dia kembali menutup matanya dan mencoba untuk tidur namun suara itu kembali terdengar.

*SRAK! DUG! DUG!

Taehyung kembali membuka matanya. Ia menggerutkan keningnya ketika mendengar suara itu lagi.

Tanpa bangun dari ranjang, dia mengedarkan pandangannya menatap keseluruhan kamarnya. Tunggu! Kenapa pintu kamarnya terbuka? Bukannya tadi ia telah menutupnya bahkan menguncinya sebelum mengerjakan tugas tadi? Di tengah kebingungan yang melanda tiba-tiba ia merasakan sesuatu menyentuh tangan kirinya yang menggelantung sejak tadi.

Buru-buru ia menarik tangannya dan menatap tangan kirinya yang seperti disentuh sesuatu.

Dingin. Tangannya terasa dingin!

*SRAK! DUG! DUG!

Suara itu kembali terdengar. Taehyung sedikit berjengit kaget ketika ia tahu asal suara itu, suara tadi berasal dari bawah ranjangnya. Sekujur tubuhnya merinding, kini dia merasa ketakutan. Sayangnya ia tak berani untuk menengok ke bawah tempat tidurnya.

*SRAK! DUG! DUG!

Tanpa pikir panjang, Taehyung langsung melompat dari ranjangnya dan mengambil ponsel yang berada di meja nakasnya. Langkahnya begitu terburu-buru dan tergesa, ia segera melangkah keluar kamar dan menutup pintu kamarnya tanpa membalikkan badan.

Dia terus melangkahkan kakinya keluar dari rumah sambil berusaha menghubungi seseorang, keringat dingin telah menghiasi keningnya. Jantungnya seolah dipompa dua kali lebih cepat dari biasanya ketika dia mengingat sesuatu.

Dirinya tadi sempat melirik ke belakang ketika akan menutup pintu kamarnya. Walau tak jelas ia dapat melihat sebuah tangan putih pucat berada di bawah tempat tidurnya tengah menggaruk lantai. Suara sambungan telepon terdengar, Taehyung mati-matian berusaha menahan perasaannya agar tidak ketakutan. Kemudian suara wanita diseberang telepon sana terdengar,

'Halo, ada apa Taehyung?'

"I-Ibu, bi-bisakah aku malam ini menginap di rumah keluarga paman Jung? A-aku melihat a-ada, seseorang dibawah tempat tidurku. A-aku tak tahu itu apa."

_THE END_