Cinta tanpa alasan

keep-11

Aku berangkat dari rumah jam 5subuh karna kata pak alim selaku pembuat acara harus stenbay di sekolah jam 6 pagi setibanya di sekolah banyak teman yang udah berkumpul termasuk kedua temanku

"Woy naina sini" teriak revi  dengan suara kencangnya

"Biasa aja dong kuping gue bisa budeg ni kalau loe teriak kayak gini" jawabku sambil mengorek* kupingku

"Iihhh inceesss jorokkk" kata dela sambil melepas tanganku yang kugosok di kupingku

"Ye sok hegenis loe jadi orang" lataku lalu menuju ke teman* yang udah berkumpul di arena bis

"Hay inceesss" kata teman*ku yang melihat kedatanganku

"Hay juga " jawabku sambil senyum ya mereka memang suka manggil ku inces karna menurut mereka gue cantik kaya princes

" nai tungguin" kata dela yang datang dengan revi

"Ayo anak* kita masuk ke bis masing* berdasarkan kelas" kata pak alim

Kami duduk di bis masing* aku memilih duduk di samping jendela karna paling suka dengan terpahan angin disampingku revi sedangkan dela duduk di belakangku dengan temanku yang lain

Ketika bis mulai melaju aku mulai terlelap dengan mendengarkan lagu dari heanpone ku,sampai kurasakan seseorang membangunkanku

"Nai naina bangu nai kita udah nyampek" revi terus menggoyangkan bandanku agar aku bangun

"Udah nyampek ya maaf ya gue ketiduran " jawabku pada revi sambil mengosok mataku

Aku dan revi turun dari bis menuju tempat teman* ku yang sedang berkumpul dan pak alim menyampaikan pengumuman

"Oke semua udah kumpul kalian bisa pilih teman sendiri siapa yang mau satu tenda dengan kalian tapi maksimal 3-4 orang silahkan pilih tenda kalian yang mana" setelah pengumunan pak alim kami menuju tendah untuk menempatkan barang* kami

"Nai loe tau ngak didekat sini ada sungai gitu" kata dela

"Kok gue ngak tau padahal gue udah nyaritau tempat ini" kataku agak binggung

"Nai loe sama teman* disuru bu lisa kedapur" kata vino yang tiba* datang

"Astaga loe ngagetin aja" kata ku

"Buruan " ucapnya lagi melalui kami di tenda

"Ya ampun tu orang kemaren-kemaran baik kok sekarang kayak setan gitu" ucapku tampa peduli kedua temanku yang masih ditenda

Ternyata kami disuru bantu* masak untuk didapur hampir 1 jam kami bergulat di dapur akhirnya selasai juga

"Revi panggil temanmu yg lain dan para guru untuk makan bersama" kata bu lisa yang di anguki oleh revi

Selesai makan kami berkumpul di depan tenda masing* jadap api unggun