"Haruskah semesta mewakilkan segala rindu-rindu yang kini telah usang dan hangus dimakan waktu sebab sadarmu yang tak kunjung muncul?
Haruskah senja menjadi saksi atas segala rasa yang tertuang dalam bait-bait aksara yang kutulis di bawah naungan langit kelam?
Haruskah seisi jagat raya yang mengatakan padamu tentang segala kenangan yang masih tersimpan jelas dalam ruang kosong yang kusediakan khusus untuk kisah kita?
Dan haruskah aku mengakhiri segala kebungkaman ku selama ini sebab dirimu yang tak kunjung berhenti berlagak bagai pelangi--sejenak muncul, sejenak pergi--?"
- Rahmadani. // 22:10
KAMU SEDANG MEMBACA
Sejuta Aksara {Sudah Selesai}
PoetryRajutan aksara dari seorang gadis penikmat kehilangan.