25

14.1K 1.1K 25
                                    

Alhamdulillah,ujian telah selesai. SE-LE-SAI!!!!
Semoga aja hasilnya memuaskan yah.
Kangen ga sama The Liars?thanks banget vote nya,Ayooo terusin sampai 800 ayooo
Comments nya sampai 100 lebih ayooo

-

VANIA POV

Sebenarnya,saat Clarisse keluar dari kamar,gue tahu. Hanya saja,dia lama sekali keluar,jadi gue mencari cari keluar. Dan benar saja gue menemukan Tora dan Clarisse berada di luar.

Gue tahu seharusnya gue tidak peduli,tapi entah kenapa gue merasa risih melihat mereka sedang seperti itu. Cemburu? No way.

Gue berbalik lalu mengendap-endap kembali masuk ke dalam kamar. Gue tidak bisa tidur karena memikirkan mereka ber2 sedang ngapain di sana.

Wait

Buat apa gue mikirin mereka?astaga.

It's killing me!

-

Ga terasa gue ketiduran dan bangun paling siang diantara yang lain. Bahkan mereka semua sudah turun ke lantai bawah,di kamar Clarisse hanya gue yang tersisa.

Dengan pelan gue turun dan menemukan mereka ber4 sedang duduk di meja makan. Dan tampaknya belum ada makanan di meja,jadi gue aman.

"Hey" gue menepuk pundak Wendy dan Clarisse yang sedang memainkan gadget nya

"Hei juga kebo parah hadoh" ujar Wendy

"Kebo itu manusiawi,kawan kawan ku sekalian,btw makan apa nih kita?" Gue melihat Edmite memakan sesuatu yang...Ew.

"Mau coba ini?" Tora memberikan gue sepiring makanan penuh dengan "ew" itu.

Ew.

Itu.

Tiram.

"C'mon,kalian ngapain coba makan tiram pagi pagi,dan astaga apa kalian tidak jijik memakannya,bahkan memandangi itu saja gue sudah merinding" gue hampir dan tidak sengaja membuat piring Clarisse pecah karena gue dengan cepat menaruh piring tersebut di meja.

"Sudah ayo makan" ujar Clarisse

"No!" Gue membalas

"Eat it!" Wendy lalu memaksa dan memasukkan salah satu tiram tersebut ke dalam mulut gue.

5

4

3

2

1

Dengan cepat gue berlari ke kamar mandi lalu memuntahkan semua tiram yang Wendy berikan lalu gue memandang ke kaca.

Oh,dear.

Perlahan demi perlahan bentol bentol merah serta rasa gatal mulai menjalari tubuh gue.

"Lo gabilang kalau lo alergi sama tiram?" Wendy datang dan langsung terkejut melihat muka gue yang merah dan ada bentol bentol merah. Gue terlihat mengerikan.

"Makanya jangan paksa gue makan itu" gue mengeluh lalu berusaha menggaruk tangan gue.

"JANGAN!" Edmite lalu memegang tangan gue "Kalau digaruk pas gatal,nanti berbekas bentol bentolnya,bagusnya lo mandi pakai cairan antiseptik lalu minum obat" gue terkejut melihat penjelasan yang yah,gue ga ngerti.

Dan gue melihat Wendy sedang memandang Edmite dengan wajah terpana. Yah,gue tau dia (edmite) memang lebih tua beberapa tahun pun gue gapeduli,tapi tetap saja memalukan begitu gue melihat Wendy.

"Gue aja yang beli" Tora lalu sekejap ia pergi dari kamar gue

"Lo okay?gue dan yang lain biarin lo istirahat sendiri di sini ya?kita tunggu Tora mengasihkan lo obat" ujar Wendy, gue hanya mengangguk lalu mereka ber3 pergi dan tinggal gue sendiri di kamar.

THE LIARSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang